Berita Banjarmasin

Dapat Santunan, Ahli Waris Korban Runtuhnya Alfamart Gambut Gunakan untuk Hal Ini

Ahli wris korban runtuhnya Alfamart Gambut hari ini menerima santunan yang akan digunakan untuk membuka usaha dan pendidikan anak-anaknya.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/aya sugianto
Direktur Utama BPJAMSOSTEK, Anggoro Eko Cahyo, (tengah), didampingi Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Supian HK (kiri) saat memberikan dana santunan kematian kepada ahli waris korban Alfamart Ambruk. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sambil menggendong anak semata wayangnya, Mariani Amalia, ahli waris korban runtuhnya Alfamart Gambut, datang ke Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin. Rabu (27/4/2022) pagi.

Tidak sendiri, Mariani datang bersama keluarganya untuk menerima dana santunan JKK, JHT, JP dan Beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan, pascaalmarhum suaminya mengalami kecelakaan kerja, dalam peristiwa ambruknya Toko Alfamart, Km 14 Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel beberapa waktu lalu.

Total santunan kematian yang diterima oleh Mariani senilai Rp 322,3 Juta, dengan rincian santunan JKK Meninggal Rp 218,7 Juta, Santunan JHT Rp 16,8 Juta, Santunan JP (Pertahun) Rp 4,3 Juta dan Beasiswa satu orang anak (Maks) Rp 87 Juta.

"Rencana uang santunan ini akan saya gunakan untuk membuka usaha, terimakasih karena dana ini sangat bermanfaat bagi kami sekeluarga," katanya.

Baca juga: Ahli Waris Korban Jiwa Runtuhnya Alfamart Gambut Dapat Santunan Kematian, Total 48 Kali Upah

Baca juga: Datangi Korban Runtuhnya Alfamart Gambut, BPJAMSOSTEK Pastikan Peserta Terima Santunan

Santunan yang sama juga diterima oleh Muhammad Anggi Maulana, suami atau ahli waris dari Misnawati.

Total dana yang didapatkan oleh Anggi senilai Rp250,6 Juta, dengan rincian santunan JKK Meninggal Rp 161,5 Juta, Santunan JHT Rp 2,1 Juta, Santunan JP (Pertahun) Rp 4,3 Juta dan Beasiswa satu orang anak (Maks) Rp 87 Juta.

Anggi mengungkapkan, dana santunan tersebut seluruhnya akan ia gunakan, untuk biaya pendidikan anaknya.

"Kalau saya kan masih bisa bekerja, jadi seluruh dana ini buat biaya sekolah anak saya. Rencana sekolah agama mulai dari TK," ujarnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved