Religi
Dahsyatnya Keutamaan Melaksanakan Dhuha, Ustadz Abdul Somad Beberkan Masalah Waktu
Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan soal waktu pengerjaan shalat dhua. Simak juga keutamaan melaksanakan shalat dhuha.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Shalat Dhuha adalah shalat sunnah yang dianjurkan untuk rutin dikerjakan usai israq.
Banyak keutamaan dari melaksanakan rutin Shalat Dhuha.
Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan soal waktu pengerjaannya. Simak juga niat dan tata cara shalat sunnah ini.
Ya, usai bulan Ramadhan 2022, kita memasuki bulan Syawal 1443 H. Tentunya usai bulan suci ibadah kita hendaknya terus ditingkatkan.
Apalagi Shalat Dhuha ini salah satuy shalat sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW.
Waktu Duha adalah waktu pada saat matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta mulai dari terbitnya matahari (sekitar pukul 07.00 pagi) sampai waktu dhuhur (sekitar pukul 12.00 siang).
Baca juga: Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja, Simak Posisi yang Dicari dan Syaratnya
Baca juga: Kepala Dispersip Nurliani Gandeng Pimpinan Pesantren Darussalam dalam Upaya Pertahankan IPL Kalsel
Kemudian kapan waktu terbaik menunaikan Shalat Dhuha?
Dikutip TribunStyle.com dari bersamadakwah.net, waktu Shalat Dhuha terbentang sejak matahari naik hingga condong ke barat.
Di Indonesia, waktu ini terbentang selama beberapa jam sejak 20 menit setelah matahari terbit hingga 15 menit sebelum masuk waktu Dzuhur.
Menurut Ustadz Abdul Somad, waktu Sholat Duha mulai 12 menit setelah matahari terbit dan selesainya 10 menit sebelum waktu Dzhuhur.
Waktu yang lebih utama adalah setelah seperempat siang, atau sekitar 9.00 WIB untuk wilayah Jakarta.
Sebelum melaksanakan Shalat Dhuha, sebaiknya melafalkan niatnya terlebih dahulu.
Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut bacaan niat Sholat Duha, serta tata cara dan keutamaannya :
Niat Shalat Dhuha
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى