Tenggelam di Kalsel
Gadis 11 Tahun Diduga Tenggelam Belum Ditemukan, Tim SAR Sisir Sungai Jangkung Tabalong
Tim Sar Gabungan masih melakukan pencarian gadis 11 tahun yang di duga tenggelam di Sungai Jangkung, Tabalong, Kalsel
Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pencarian gadis 11 tahun yang di duga tenggelam di Sungai Jangkung, Kelurahan Jangkung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (29/5/2022) siang, masih terus dilakukan.
Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban, Nazwatun Zahra, dengan cara penyisiran manual dan juga ada yang menyelam secara manual sejak kemarin sore setelah laporan diterima.
Untuk saat ini tak hanya relawan dari Tabalong saja yang berada di lokasi, tetapi juga ada dari luar Tabalong yang ikut dalam Tim SAR gabungan membantu lakukan pencarian.
Sementara itu, kondisi kedalaman air sungai tempat korban diduga tenggelam saat ini terlihat jauh menurun dibandingkan pada hari kedua.
Baca juga: Dugaan Anak Tenggelam di Kabupaten Tabalong, Pencarian Saat Malam Dilakukan dengan Pemantauan
Baca juga: Warga Jangkung Kabupaten Tabalong Geger Kabar Anak Perempuan Diduga Tenggelam di Sungai
Jembatan kayu yang sore kemarin masin tenggelam karena luapan sungai, sekarang juga terpantu sudah kering.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin melalui Koordinator Unit Siaga SAR Tabalong, Andy Surya Sinaga, ditemui di lokasi, mengatakan, untuk hari kedua pencarian mulai dilakukan sejak pagi sekitar pukul 06.00 wita.
"Dilakukan penyisiran secara manual, untuk perahu karet tidak bisa dipakai karena sungan yang sempit dan juga ada ranting pohon dan keramba di sungai," katanya.
Untuk jarak pencarian pada hari kedua ini diperluas lagi hingga mencapai 250 meter dari titik nol diduga korban tenggelam.
"Sementara tidak ada tanda-tanda korban ditemukan, tapi kami Tim SAR gabungan masih berusaha melakukan pencarian secara manual dan beberapa tim juga melakukan penyelaman manual," ujarnya.
Disampaikannya juga, dalam pencarian orang tenggelam ini sesuai SOP akan dilakukan selama 7 hari.
Tetapi nantinya pencarian bisa saja akan diperpanjang sesuai hasil koordinasi dengan pihak terkait dan juga keluarga korban.
Diketahui, lokasi kejadian di anak Sungai Jangkung yang masuk di RT 8 Jalan H Mahrawi Kelurahan Jangkung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong.
Baca juga: NEWSUPDATE - Diduga Terseret Arus Deras, Anak Ridwan Kamil Tenggelam Saat Berenang di Swiss
Saat dilaporkan tenggelam, Sabtu (28/5/2022) sore pukul 16.30 wita, kondisi air sungai tempat korban diduga tenggalam mengalami peningkatan.
Diperkirakan untuk kondisi kedalaman sungai saat itu mencapai 10 meter akibat debit yang alami peningkatan. Sedangkan kini kedalaman air sungai sudah jauh menurun. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)