Plt Bupati Hulu Sungai Utara Husari Abdi Hadiri Rakorwil Apkasi Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Rapat Koordinasi Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia Wilayah Kalimantan Selatan dibuka Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor secara virtual.

Hadir dalam Rakorwil Apkasi Kalseldi di Ballroom hotel Rattan Inn Banjarmasin kali ini Ir H Zahir, MAP, Bupati Batu Bara Provinsi Sumatera Utara yang mewakili Ketua Apkasi Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE (Bupati Dharmasraya).

Kegiatan ini juga dihadiri H Sukamta, selaku Koordinator Apkasi Wilayah Kalimantan Selatan, Plt Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Husairi Abdi, Lc, Wakil Bupati Batola, Wakil Bupati Tanah Bambu dan perwakilan Bupati/walikota se Kalsel.

Disampaikan H Sukamta yang juga Bupati Tanah Laut, Rakorwil Apkasi Kalsel merupakan media perjuangan dari aspirasi para bupati se-Kalsel.

"Inilah perjuangan kami Bupati di Kalimantan Selatan untuk bagaimana membangunnya menjadi daerah yang lebih maju. Apalagi, Kalsel sebagai penyangga ibu kota negara Nusantara," ujarnya.

Selanjutnya, Sukamta mengucapkan terima kasih kepada Gubernur yang membuka Rakorwil Apkasi Kalsel ini, sehingga dapat terlaksana sebagai mana yang diharapkan.

Adapun materi-materi yang diangkat, dilakukan pembahasan, sehingga rapat hari ini akan merumuskan materi pokok yang dibawa pada saat Rakornas saat Juni ini.

Gubernur H Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin, saat menyampaikan sambutan secara daring karena berada di Kabupaten HSS menghadiri peresmian Mal Pelayanan Publik, menyampaikan apresiasi Rakor Apkasi Wilayah Kalsel ini.

Paman Birin mengatakan, tema yang diangkat dalam Rakor Apkasi Wilayah Kalsel, yaitu Peningkatan Kerjasama dan Aspirasi Daerah dalam Rangka Pertumbuhan Perekonomian Guna Mendukung Ibukota Negara Baru, sangat relevan dan searah dengan sasaran tujuan pembangunan Provinsi Kalimantan Selatan kedepan.

“Untuk mewujudkan visi Kalsel Maju, yaitu Kalimantan Selatan Makmur Sejahtera dan Berkelanjutan, sangat penting untuk kita melihat dan mendengar berbagai aspirasi dari Apkasi, khususnya terkait peran dalam mendukung Ibukota Negara Baru,” ucapnya, Selasa (31/5/2022).

Saat ini dan ke depan, sebut Paman Birin, diperlukan peningkatan kerjasama dan kolaborasi di berbagai bidang, untuk mencapai cita-cita dan tujuan pembangunan daerah.

Ditetapkannya Provinsi Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara, serta Kalimantan Tengah sebagai food estate, akan berdampak positif bagi Kalsel secara keseluruhan, Kalsel berdekatan langsung dengan wilayah IKN dan food estate tersebut.

“Kalsel memiliki posisi yang sangat strategis, sangat memungkinkan untuk menjadi pintu gerbang dan simpul transportasi regional dari dan menuju Ibu Kota Negara baru. Kemudian, 2 kabupaten di daerah kita, yaitu Kabupaten Tabalong dan Kabupaten Kotabaru, merupakan daerah yang dekat dengan kawasan IKN,” jelasnya.

Ditambahkan Paman Birin, pemprov secara bertahap dan berkelanjutan terus berupaya mengajak seluruh pemerintah kabupaten di seluruh Kalsel melalui Apkasi untuk bersama-sama mengembangkan, menyiapkan, serta mengarahkan pembangunan di daerah masing-masing sejalan dengan visi misi provinsi Kalimantan Selatan.

Sementara itu, Ir H Zahir dalam sambutannya menyampaikan, gubernur merupakan Dewan Penasihat, sehingga mempunyai ikatan yang erat dengan kepengurusan Apkasi, khususnya di wilayahnya masing-masing.

Sehingga, dapat menjadi media untuk  memberikan arahan dan petunjuk dalam jalannya roda organisasi Apkasi di daerah.

Dan, akan menjadi sebuah kekuatan dalam mengambil rekomendasi-rekomendasi berupa harapan-harapan para bupati yang nanti akan dibawa pada Rakornas Apkasi. 

SEdangkan Plt Bupati HSU Husairi Abdi yang hadir pada kegiatan Rakorwil Apkasi Kalsel, menyampaikan harapan, sebagai gerbang dari Ibu Kota Baru Nusantara, tentunya harus bersiap diri dari berbagai sektor.

Sedangkan yang disiapkan, baik itu dari segi pembangunan infrastruktur maupun sumber daya manusia. sehingga nantinya dapat mengambil peranan penting dalam terwujudnya Ibu Kota Negara Nusantara.

Salah satu permasalahan yang diangkat dalam forum Apkasi kali ini, yaitu tentang PPPK yang telah diangkat pemerintah.

Tentunya menjadi perhatian khusus yang harus dibahas dengan seksama, sehingga Apkasi Kalsel memberikan kontribusi pada Rakornas Apkasi. (AOL/*)