Indahnya Bukit Sanghyang Tanahlaut

Belum Optimal Dikelola, Sementara Saat Ini Pelancong Bebas Masuk Tanpa Tiket Masuk

Walau cukup dikenal, namun pengelolaan Bukit Sanghyang belum optimal. Pengunjuk sementara ini tak dipungut tiket masuk

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/idda royani
MENDAKI - Rombongan pelancong mendaki Bukit Sanghyang, pekan tadi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Walau keberadaan Bukit Sanghyang di Desa Benuatengah, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), telah cukup dikenal publik, namun pengelolaannya belum optimal.

Pantauan banjarmasinpost.co.id beberapa hari lalu, Masuk ke lokasi Bukit Sanghyang bebas hambatan hingga tiba di tempat parkir. Tak ada satu pun petugas wisata setempat yang berjaga.

"Memang sementara ini masih vakum pengelolaannya. Jadi, kalau ada yang mau datang disilakan saja, bebas tanpa biaya tiket masuk," ucap Kepala Desa Benuatengah, Ismanu, kemarin.

Beberapa waktu silam, jelasnya, memang sempat dikelola meski belum maksimal. Namun kemudian vakum apalagi kemudian muncul pandemi corona virus diseases (covid-19) yang berkepanjangan.

Baca juga: Wisata Kalsel : Cuma 24 Menit dari Kota Pelaihari, Pengunjung Luar Kerap Berkemah di Bukit Sanghyang

Baca juga: Wisata Kalsel - Area Parkir Luas dan Rindang, Akses Masuk ke Lokasi Pun Mudah dan Cukup Nyaman

Beberapa fasilitas penunjang wisata pun juga pernah dibangun. Di antaranya toliet beberapa pintu yang didirikan di area lapang sekitar 50 meter dari area parkir.

Ismanu mengatakan saat ini pihaknya akan kembali menghidupkan pengelolaan Bukit Sanghyang. "Mudah-mudahan bisa segera terkelola secara memadai sehingga kelak kondisinya lebih terawat dan fasilitasnya dilengkapi," tandasnya.

(banjarmasinpost.co.id/roy)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved