Berita Tabalong
Pasca Dievakuasi dari Sungai Tabalong, Mobil Travel Puruk Cahu-Banjarmasin Dipindah ke Polres
Mobil travel yang tercebur dan membuat satu penumpang meninggal dunia karena ikut tenggelam di Sungai Tabalong kini sudah digeser ke Mapolres Tabalong
Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG- Mobil travel yang tercebur dan membuat satu penumpang meninggal dunia karena ikut tenggelam di Sungai Tabalong, kini sudah digeser ke Mapolres Tabalong.
Awalnya ketika berhasil dievakuasi dari dasar Sungai Tabalong Desa Pugaan, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), mobil langsung dibawa ke Polsek Pugaan.
Sempat 'menginap' satu malam di Polsek Pugaam, Sabtu (16/2022) mobil naas ini sudah berada di Polres Tabalong.
Kapolres Tabalong AKBP Riza Muttaqin, melalui Kapolsek Pugaan, Heri Siswanto, membenarkan mobil telah dipindah dari Polsek Pugaan ke Polres Tabalong.
Baca juga: VIDEO Mobil Travel Tenggelam di Sungai Tabalong Ditemukan, 1 Korban Meninggal Warga Puruk Cahu
Baca juga: Mobil Tercebur di Sungai, Sopir Travel Diamankan di Polres Tabalong Kalsel
"Mobil barang bukti berupa Avanza berdasarkan laporan dari anggota jaga sudah keluar dari Polsek Pugaan sekitar pukul 09.00 pagi tadi," katanya.
Diketahui, satu mobil berisikan 7 orang termasuk sopir tercebur dan tenggelam di Sungai Tabalong, Jum’at (15/7/2022) subuh sekitar pukul 03.00 Wita.
Lokasi tepatnya di Sungai Tabalong di Jalan A Yani Desa Pugaan RT 3 Kecamatan Pugaan, Kabuapten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Berdasarkan data terhimpun, dari 7 orang yang berada di dalam mobil, 6 orang dilaporkan selamat termasuk di antaranya ada bayi berusia 4,5 bulan.
Sedangkan satu orang lagi, penumpang berjenis kelamin perempuan ibu si bayi meninggal dunia setelah ikut tenggelam bersama mobil.
Proses pencarian dilakukan tim SAR gabunngan terhadap mobil bersama 1 penumpang ini berlangsung hingga sore hari.
Baca juga: BREAKING NEWS - Mobil Berpenumpang 7 Orang Tercebur dan Tenggelam ke Sungai Tabalong
Pada sekitar pukul 16.30 wita, mobil mulai bisa di munculkan ke permukaan dan kemudian jasad korban bisa ditemukan dan evakuasi ke puskesmas.
Setelahnya barulab mobil yang dievakuasi dengan cara ditarik menggunakan tali dan dibawa ke Polsek Pugaan menggunakan duma truk. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)
