Berita Tanahlaut
Plafon RSHB Pelaihari Compang-camping, Manajemen Tegaskan Tangani Mandiri Secara Bertahap
kerusakan fisik mulai menyelubungi Rumah Sakit Umum Daerah Hadji Boejasin (RSHB) Pelaihari.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Meski masih tergolong gedung baru, namun kerusakan fisik mulai menyelubungi Rumah Sakit Umum Daerah Hadji Boejasin (RSHB) Pelaihari.
Pantauan banjarmasinpost.co.id, Jumat (29/7/2022), kerusakan fisik terutama terjadi pada bagian plafon.
Di beberapa ruangan, papan partisi plafon retak hingga berlubang-lubang.
Noktah hitam menyelubungi tampak di beberapa sudut dan umumnya ada titik lubang kecil yang tampak lembab.
Tampak kondisi itu akibat paparan rembesan air yang kemudian lambat laun berimbas pada rapuhnya papan partisi sehingga akhirnya jatuh terlepas (runtuh).
Kerusakan plafon antara lain terlihat di selasar penghubung antara gedung manajemen menuju ruang perawatan pasien.
Setidaknya ada dua titik plafon yang bolong dengan diameter sekitar satu meter, dekat pintu terbuka.
Baca juga: Covid-19 di Tanahlaut Renggut Nyawa Lagi, RSHB Pelaihari Kembali Rawat Pasien
Baca juga: Mayat Temuan di Batakan Masih Misteri, Jenazah Digeser ke eks RSHB Lama di Kota Pelaihari
Bahkan di ruangan berukuran sekitar 6x4 meter yang berada di sebelahnya, hampir seluruh plafonnya telah terlepas.
Bangkai plafonnya teronggok di salah satu sisi dekat dinding depan.
Beberapa pekan lalu plafon di lantai empat juga runtuh pada bentang beberapa meter.
Beruntung hanya plafon di bagian selasar ruangan kosong sehingga tak berpengaruh terhadap pelayanan.
Pada bagian plafon yang mengalami kerusakan terlihat rangka besi baja yang ringkih, sebagian melengkung.
"Kecil banget rangkanya, tidak berlapis, sehingga mungkin tak kuat menahan papan plafonnya," sebut Mardi, warga Pelaihari yang pekan lalu melihat kerusakan itu saat menjenguk kerabatnya yang sakit di RSHB setempat.
Mengenai kerusakan plafon tersebut, Direktur RSHB dr Hj Isna Farida mengatakan pihaknya akan membenahinya.
Baca juga: Genangan Menuju Dusun 5 Bukitmulya Tanahlaut Mulai Susut, Pengendara Masih Takut Melintas
Namun pembenahan tak bisa sekaligus mengingat keterbatasan pendanaan.