Berita Tapin
Dinas PMD Tapin Akan Tampilkan Budaya Dayak Ritual Kalangkangmantit di BUMDes Expo
Ritual kalakangmantit merupakan salah satu kebudayaan khas Dayak Mancabung yang berada di Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin.
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Ritual Kalangkangmantit yang merupakan kebudayaan khas Dayak di Kabupaten Tapin bakal ditampilkan Dinas PMD Tapin dalam BUMDes Expo di Duta Mall Banjarmasin.
Ritual kalakangmantit merupakan salah satu kebudayaan khas Dayak Mancabung yang berada di Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin.
Tokoh Pemuda Dayak Mancabung, Hendra Gunawan menyambut baika diikutsertakannya kebudayaan Dayak Mencabung dalam BUMDes Expo di Banjarmasin ini.
"Melalui BUMDes Expo ini, nantinya sangat bagus karena dapat memperkenalkan kebudayaan khas Dayak di Kabupaten Tapin," katanya, Selasa (2/8/2022.
Baca juga: Sebanyak 60 Kepala Desa Hasil Pillades Serentak di Kabupaten Tapin Akan Dilantik
Baca juga: Aplikasi Dagangan Tapin Dilaunching, Pasarkan Produk UMKM
Pria akrab disapa Ogun ini menjelaskan ritual kalakangmantik Dayak Mancabung adalah prosesi upacara adat Dayak sebelum dimulainya Aruh Ganal atau Aruh Adat Dayak, khususnya di lereng Pegunungan Meratus di Kecamatan Piani Kabupaten Tapin.
"Ritual ini juga biasa digunakan dalam membuka acara-acara besar. Prosesi Kalangkangmantit ini para Balian Pinjulang Bamamang membacakan doa-doa untuk memohon kepada Sanghiyang Batara atau Tuhan Yang Maha Esa agar prosesi acara selama kegiatan berjalan dengan lancar tanpa ada halangan," jelasnya.
Ogun mengatakan mantit merupakan nama burung yang dipercaya sebagai penghubung atau pemberi kabar atau tanda kabar baik maupun buruk.
"Masyarakat Dayak percaya apabila mantit terbang dari arah kiri ke kanan. Maka itu pertanda baik dan sebaliknya," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)