Jembatan Gantung di Tabalong Ambruk

Polres Tabalong Dalami Insiden Jembatan Ambruk akibat Tali Pancang Terseret Trailer Alat Berat

Muatan yang diangku trailer tersangkut di tali pancang sehingga jembatan gantung di Tabalong mengalami kerusakan.

Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/dony usman
ruas jalan yang sempat macet kini sudah bisa dilalui dengan normal 

Baca juga: BREAKING NEWS - Jembatan Gantung di Tabalong Ambruk, Tali Pancang Tersangkut dan Terseret Trailer

Baca juga: Begini Pengakuan Sopir Trailer yang Sebabkan Terseretnya Tali Pancang Jembatan Gantung di Tabalong

- Insiden kecelakaan tunggal tali pancang jembatan di RT 02 Desa Telaga Itar, Kecamatan Kelua, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang teseret trailer bermuatan berat, Kamis (4/8/2022) subuh, saat ini sedang ditangani Satlantas Polres Tabalong.

Kapolres Tabalong AKBP Riza Muttaqin, melalui Kasubsi Penmas Sihumas Polres Tabalong, Aipda Irawan Yudha Pratama, membenarkan kejadian lakalantas yang mengakibatkan kerusakan material pada jembatan penghubung antar Desa Telaga Itar dan Desa Ampukung di Wilayah Kecamatan Kelua, Tabalong.

"Kendaraan yang terlibat lakalantas 1 unit trailer yang mengangkut 1 unit excavator," katanya.

Muatan yang diangkutnya tersangkut di tali pancang sehingga jembatan gantungnya mengalami kerusakan dan juga tiang jembatan menimpa rumah warga setempat.

Perkiraan kerugiaan material untuk rumah yang rusak akibat tertimpa tiang jembatan sebesar Rp 6 juta

“Pagi tadi, sempat terjadi kemacetan di Jalan A.Yani Desa Telaga Itar, Kecamatan Kelua karena tali pancang jembatan gantung melintang di badan jalan utama,“ tambahnya.

Selanjutnya pengguna jalan raya terutama roda dua masih bisa melewati jalur tersebut, akan tetapi roda empat ke atas harus melalui jalur alternatif lain.

Baca juga: Gedung di SDN Antasan Besar 7 Miring, Rombongan Anggota DPRD Banjarmasin Berencana Meihatnya

Baca juga: Hasil Melaut Kian Merosot, Sejumlah Nelayan Pagatanbesar Tanahlaut Bersiap Alih Pekerjaan

Ditambahkannya, pengaturan arus lalulintas dan pengamanan di lokasi kejadian juga dilakukan personel Polsek Kelua bersama warga setempat untuk mengurai kemacetan arus lalu lintas.

“Situasi terkini di lokasi kejadian bahwa jalur berangsur normal karena material sudah dievakuasi dari badan jalan oleh Dinas PUPR Tabalong, olah TKP lakalantas dan olah TKP kerusakan jembatan gantung juga sudah dilaksanakan Tim Inafis Satreskrim Polres Tabalong," ujarnya.

Dalam kejadian ini dipastikan tidak ada korban jiwa, hanya ada kerugian material kerusakan pada jembatan gantung di Desa Telaga Itar perkiraan ratusan juta.

"Peristiwa lakalantas ini masih dalam proses penyelidikan Polres Tabalong,“ tutupnya.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved