Religi

Lafadz Doa Berbuka Puasa Ayyamul Bidh, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan 2 Versi

Ustadz Adi Hidayat paparkan tentang doa berbuka Puasa Ayyamul Bidh, saat ini termasuk hari kedua pelaksaan puasa Ayyamul di Muharram 1444 Hijriyah

Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
Capture Kanal youtube Adi Hidayat Official.
Ustadz Adi Hidayat beri penjelasan tentang doa buka Puasa Ayyamul Bidh 

Dari Abu Hurairah, dari Nabi Saw. yang bersabda: Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya orang yang paling Aku cintai di antara hamba-hamba-Ku ialah orang yang paling segera berbuka."

2. Berada dalam Kebaikan Keutamaan kedua menyegerakan berbuka puasa yakni orang tersebut  berada dalam kebaikan.

Dalam hadits diriwayatkan dari Sahl ibnu Sa'd As-Sa'idi r.a., disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

"لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ"

Artinya: Orang-orang masih tetap dalam keadaan baik selagi mereka menyegerakan berbuka. (Riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim).

3. Sunnah Nabi SAW Keutamaan berikut menyegerakan berbuka puasa yakni mengikuti sunnah Rasulullah SAW meski hanya dengan minum air.

Dari Anas RA. Berkata bahwa Rasulullah SAW berbuka dengan ruthab (kurma muda) sebelum shalat. Bila tidak ada maka dengan kurma. Bila tidak ada maka dengan minum air. (HR Abu Daud, Hakim dan Tirmizy)

Kesimpulan dari hadist di atas, melambatkan puasa termasuk boleh dilakukan namun sebaiknya dihindari jika tanpa sebab. Karena melambatkan buka puasa membuat pelakunya menjadi rugi yakni tidak dicintai Allah SWT, berada dalam keburukan, dan tidak mengikuti sunnah Nabi SAW.

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved