Berita HST
Petakan Sejarah dan Budaya Melalui Bakisah, Dinas Perpustakaan HST Gelar Workshop Menulis Cerpen
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten HST menggelar kegiatan literasi yang diramu dalam workshop menulis cerpen
Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI-Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar kegiatan literasi yang diramu dalam workshop menulis cerpen.
Mengangkat tema memetakan budaya dan sejarah melalui kisah, dinas tersebut membuat gebrakan baru dalam upaya membangkitkan semangat literasi.
Kegiatan diikuti 50 peserta dari berbagai kalangan tersebut disambut antusias.
Panitia pelaksana yang juga Kabid Perpustakaan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Darah HST, Mukahidin kepada banjarmasinpost co.id, Selasa (23/8/2022) mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan literasi masyarakat.
"Seluruh peserta diharapkan mampu menghasilkan karya yaitu menyajikan informasi sejarah dan budaya dalam bentuk cerita fiksi sehingga pembaca lebih tertarik untuk mengetahui lebih jauh peristiwa sejarah maupun ragam kekayaan budaya lokal,"katanya.
Baca juga: Dongkrak Status Literasi Digital, Titik Fokus Karya dan Jawara Internet Sehat 2022 Gelar Webiner
Baca juga: Tingkatkan Minat Baca dan Literasi, Dispersip Kalsel Sambangi Kota Banjarmasin
Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Ahmad Fathoni berjanji terus meningkatkan dunia literasi di Hulu Sungai Tengah (HST) bekerja sama dengan berbagai pihak.
Khususnya dewan kesenian daerah HST dalam membuat program-program kreatif. Antara lain menyediakan kolom atau ruang khusus di website kabupaten yang mengakomodasi dan mempublikasikan karya penulis dan seniman lainnya di HST sehingga eksistensi mereka terdokumentasi.
"Ini sekaligus bentuk apresiasi kami kepada sastrawan dan seniman di HST,"katanya.
Untuk itu seluruh peserta diminta menulis satu cerpen yang karyanya akan dikurasi dan bagi yang terpilih dibukukan atau dicetak dalam bentuk kumpulan cerpen atau antologi bersama yang difasilitasi Dinas Perpustakaan HST.
Menurut Fathoni, ada 3 buku yang akan dicetak dan seluruhnya memuat karya atau cerpen terpilih dari para peserta workshop untuk diterbitkan akhir tahun 2022 mendatang.
Baca juga: OJK Luncurkan SiMolek Antisipasi Rendahnya Tingkat Literasi Keuangan Masyarakat
Sebelumnya kegiatan yang bekerjasama dengan dewan kesenian HST serta Pelita (pegiat literasi murakata) ini menghadirkan dua narasumber, Sandy Firly dari Banjarbaru dan Pratiwi Juliani dari Jakarta.
Menurut Fathoni kegiatan tersebut membuka ruang kreatif lainnya dalam bidang literasi dalam rangka mencerdaskan masyarakat dan generasi muda. (banjarmasinpost.co.id/hanani)
