Berita Balangan

Nakes RSUD Balangan Dilatih Tangani Kegawatdaruratan dan Gangguan Jantung

Simulasi penanganan pasien gawat darurat tersebut dikemas dalam pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support yang digelar RSUD Balangan.

Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti
Simulasi penanganan pasien darurat di RSUD Balangan oleh tim Nakes RSUD Balangan 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Simulasi kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang digelar oleh RSUD Balangan berlangsung hingga malam.

Penanganan darurat terhadap pasien ini langsung dilakukan oleh tenaga kesehatan RSUD Balangan.

Simulasi penanganan pasien gawat darurat tersebut dikemas dalam pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support (BTCLS) yang digelar RSUD Balangan bersama PT Medical Service & Training 119.

Kegiatan ini merupakan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Akreditasi Rumah Sakit.

Dirut RSUD Balangan, Drg Sudirman, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari pelatihan secara teori tentang Basic Trauma Life Support (BTLS) atau bantuan hidup dasar pada kasus trauma dan lalu digelar pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support (BTCLS).

Baca juga: Operasi Zebra Intan 2022, Satlantas Polres Balangan Ingatkan Pengendara Bawa SIM

Baca juga: Pengendara Tercebur ke Galian Jembatan Box Culvert Tariwin Kabupaten Balangan

Pada dasarnya jelas drg Sudirman, kegiatan tersebut untuk memenuhi kriteria SPM kompetensi, guna menunjang akreditasi.

Hal itu tertuang dalam Permenkes Nomor 12 tahun 2020 yang menyatakan bahwa setiap rumah sakit wajib melaksanakan akreditasi, lalu dalam pelaksanaan akreditasi semuanya harus didorong atau dilengkapi.

"Melalui BTCLS, paramedis menerima pendidikan dasar untuk bisa menanggulangi kegawatdaruratan yang berhubungan dengan trauma atau gangguan jantung yang sifatnya darurat," kata drg Sudirman, Minggu (2/10/2022).

Peserta pun lanjutnya difokuskan pada bagian rumah sakit tertentu.

Terutama pada bagian yang urgent seperti di UGD dan ICU.

Baca juga: Kebakaran di Kawasan Kampung Arab Banjarmasin, Polisi Sebut Korban Rugi Ratusan Juta Rupiah

Baca juga: Vaksin Meningitis untuk Umrah Segera Tersedia, Ini Harapan Agen Travel di Kalsel

Diketahui, peserta dalam pelatihan sebanyak 50 orang yang terdiri dari 39 orang tenaga kesehatan RSUD Balangan, enam orang dari Rumah Sakit Pertamina dan lima orang dengan biaya mandiri.

Sementara materi yang diberikan di antaranya RJP, EKG, Code Blue, Airway Manajemen, Initial Assessment, Evakuasi dan Balut Bidai.

Semua itu yang merupakan tindakan segera yang harus dilakukan dalam penanganan kegawatdaruratan medis yang mungkin terjadi di rumah sakit.

(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved