Gempa di Cianjur
Dari 56 Korban Meninggal Akibat Gempa Cianjur, 40 Orang Anak-anak, Pasien Terus Berdatangan ke RS
Dari 56 korban meninggal akibat Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, 40 diantaranya anak-anak, pasien terus berdatangan ke RSUD Cianjur
BANJARMASINPOST.CO.ID - Bikin sedih, korban meninggal akibat Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur Jawa Barat lebih dari separonya adalah anak-anak. Dari data terbaru disebutkan korban meninggal dunia akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,6 ini hingga pukul 17:34 WIB sebanyak 56 orang.
Dari data tersebut 40 orang korban meninggal adalah anak-anak.
Para korban Gempa Bumi ini diduga kuat tak sempat menyelamatkan diri saat gempa sehingga tertimpa reruntuhan baik rumah dan bangunan lainnya
Sementara korban luka-luka sekitar 700 orang dan dikabarkan mungkin bisa bertambah.
Hingga kini dikabarkan pasien masih terus berdatangan ke RSUD Cianjur.
Baca juga: 6 Siswa Madrasah Ibnu Ajudin Cianjur Meninggal, Tertimpa Reruntuhan Bangunan saat Belajar
Baca juga: UPDATE Terbaru Korban Tewas Gempa Cianjur, Bupati : Jadi 56 Orang
Data korban gempa Cianjur disampaikan oleh Bupati Cianjur, Herman Suherman yang dikutip dari TribunJabar.
"Korban meninggal dunia saat ini kembali bertambah menjadi sebanyak 56 jiwa, dan 700 orang mengalami luka-luka,"
"Korban yang meninggal dunia, tewas lokasi kejadian, dalam pejalanan ke rumah sakit, dan saat mendapatkan penganan medis," kata Herman Suherman.
Sebagai informasi, korban gempa bumi yang mengalami luka rata-rata luka ringan pada bagian kepala hingga mengalami patah tulang.
Mobil ambulans serta para relawan terus berdatangan untuk menolong dan membawa korban yang terluka akibat tertimpa bangunan.
Hal tersebut memungkinkan bertambahnya korban akibat gempa bumi ini.
"Kemungkinan korban masih akan terus bertambah, karena ambulans masih berdatangan ke rumah sakit. Puluhan korban yang dibawa ke RSUD Cianjur terpaksa di rawat di area parkir," lanjut Herman.
Selain itu, ada juga beberapa kecamatan yang berdampak parah dari gempa bumi ini.
Berdasarkan laporan sementara, ada lima kecamatan antara lain Cugenang, Pacet, Warungkondang, Cianjur, dan Cipanas.
"Beberapa wilayah terdampak gempa saat ini masih terisolasi karena karena jalan dan gempat yang terputus," sambung Herman.
Baca juga: SMKN 1 Cugenang Cianjur Rusak Berat Akibat Gempa, 12 Siswa Terluka, Akses Jalan Tertutup Longsor
Baca juga: Warga Banten Berhamburan ke Luar Rumah, Imbas Gempa Cianjur Berkekuatan 5,6 Magnitudo
Baca juga: Gempa Cianjur Telan 46 Korban Jiwa serta Ratusan Warga Terluka, Aliran Listrik Terputus


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											