Kampusiana
Wakili Almarhumah Anaknya di Wisuda ke-44 Uniska MAB, Syahnur Tak Mampu Bendung Air Mata
Syahnur tak kuat membendung air mata saat nama almarhumah anaknya dipanggil dalam acara Wisuda ke-44 Uniska MAB
Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Syahnur tak kuat membendung air mata. Tangisnya seketika pecah saat mendengar nama almarhum sang anak, Isnawati disebut dalam acara Wisuda ke-44 Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB), Selasa (29/11/2022).
Sambil terisak, Syahnur bersama istri dan satu anaknya menyaksikan prosesi pemindahan tali toga bukan dilakukan Isnawati, melainkan sang adik bernama Muhammad Akmal.
80 hari sebelum resmi mengemban status Sarjana Komputer, Isnawati dinyatakan meninggal dunia.
Dia menghembuskan napas terakhir di usia 22 tahun akibat penyakit komplikasi. Isnawati didiagnosa menderita diabetes dan maag.
Baca juga: 657 Mahasiswa Ikuti Yudisium, Lulusan FTI Uniska MAB Diharapkan Dapat Membuka Lapangan Pekerjaan
Baca juga: Digelar Dua Hari, Wisuda Uniska MAB ke-44 Tahun 2022 Bakal Diikuti 3.559 Peserta
Penyakit tersebut ditanggung Isnawati sejak tahun 2020. Almarhumah sebenarnya sempat menjalani perawatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura.
Penuturan Syahnur, anak perempuannya tersebut juga sempat ingin pulang untuk melangsungkan pernikahan.
Isnawati sudah melakukan prosesi lamaran dengan seorang pria.
Namun, tuhan berkehendak lain. Nyawa Isnawati tak sempat tertolong. Dia meninggal beberapa hari setelah menjalani sidang skripsi.
"Almarhumah sempat sidang skripsi, tetapi belum yudisium," kata Syahnur saat berbincang dengan Bpost.
Sebelum meninggal, Isnawati juga sempat dua bulan bekerja di instansi pemerintahan daerah. Dia mendapat kontrak selama satu tahun.
Baca juga: Sosok Mahasiswi Uniska MAB Kalsel Menyanyikan Lagu Lyodra yang Viral dan Hebohkan Netizen
Semasa hidup, Syahnur mengakui bahwa Isnawati merupakan sosok pekerjakeras. Almarhumah punya niat mulia ingin memberangkatkan haji kedua orangtuanya.
"Makanya saat masih menggarap skripsi itu almarhumah sambil mencari kerja," tuturnya.
Ketika acara wisuda, nama Isnawati dipanggil paling akhir. Seluruh orang yang berada di dalam Gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin itu langsung memberikan tepuk tangan meriah.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)