Religi
Bacaan Shalawat Nariyah Disertai Lafal Latin, Buya Yahya Sebut Tidak Ada Unsur Kesyirikan
Buya Yahya terangkan mengenai tentang bacaan shalawat Nariyah.Menurutnya taka da unsur kesyirikan dalam shalat Nariyah
Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya menjelaskan bacaan shalawat Nariyah yang disebut mengandung unsur kesyirikan.
Ditegaskan Buya Yahya, dalam shalawat Nariyah tidak mengandung unsur kesyirikan dilihat dari makna bacaan.
Buya Yahya menuturkan shalawat Nariyah mengandung arti mengabulkan hajat atas washilah shalawat yang dimohonkan kepada Allah SWT.
Bacaan Shalawat Nariyah
اللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَمًا تَامًّا عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ تُنْحَلُ بِهَ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ
وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِيْمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
"Allahumma shali shalaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman 'alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil 'uqodu wa tanfariju bihil kurabu wa tuqdhaa bihil hawaa-iju.
Wa tunaalu bihir-raghaa-ibu wa husnul khowaatimi wa yustasqal ghamaamu bi wajhihil kariimi wa 'alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi 'adadi kulli ma'luumin laka."
Artinya: "Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah. Dicurahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia. Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, sebanyak bilangan yang diketahui oleh Engkau."
Baca juga: Cara Puasa Rasulullah SAW di Bulan Rajab, Buya Yahya Jabarkan Pernah Hampir Sebulan Penuh
Baca juga: Bacaan Shalawat Nariyah dan Maknanya, Ustadz Abdul Somad Jelaskan Disusun Ulama
Buya Yahya menuturkan orang yang memvonis Shalawat Nariyah mengandung unsur kesyirikan adalah orang yang tidak paham Bahasa Arab.
"Bagian dari maknanya akan dikabulkan Allah hajat-hajatnya dengan Nabi Muhammad SAW, maksudnya bukan Nabi Muhammad SAW yang menyelesaikan hajat atau persoalan, melainkan kita berdoa memohon kepada Allah dengan disertai Nabi Muhammad SAW," papar Buya Yahya.
Ini karena Nabi Muhammad SAW yang mengajarkan umat muslim ketika berdoa membawa serta dirinya memanjatkan hajat kepada Allah SWT.
Membawa kebesaran Rasulullah SAW dalam berdoa terdapat dalam hadist shahih Imam Bukharo, Imam Baihaqi, Imam Tirmidzi dan lainnya.
"Jadi kalau ada yang menyebut Shalawat Nariyah ada unsur syirik barangkali orang itu belum pernah belajar Bahasa Arab," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya pun menekankan tidak ada sedikit pun dari makna yang terkandung dalam Shalawat Nariyah mengandung arti kemusyrikan.
Buya Yahya
shalawat Nariyah
bacaan Shalawat Nariyah
arti shalawat Nariyah
ceramah buya yahya
Banjarmasinpost.co.id
Hukum Menikah di Bulan Maulid Nabi Dijelaskan Buya Yahya, Imbau Hindari Ini |
![]() |
---|
Doa Buka Puasa Senin Kamis, Buya Yahya Jabarkan Sunnah Berbuka bagi Umat Islam |
![]() |
---|
Cara dan Niat Puasa Senin Kamis, Ustadz Khalid Basalamah Paparkan Pengerjaannya Sesuai Syariat |
![]() |
---|
Kumpulan Bacaan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh, Ustadz Adi Hidayat Urai Versi Riwayat Shahih |
![]() |
---|
Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Maulid Nabi 2025, Buya Yahya Jelaskan Ketentuan Syariat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.