Liga 3 Zona Kalsel 2022

Oknum Satpol PP Tala Dituding Mencekik Pemain Kotabaru FC, Ini Kata Bupati Sukamta

Pelatih Kotabaru FC tuding ada oknum Satpol PP Tala mencekik pemainnya.

Penulis: Noorhidayat | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/noorhidayat
Bupati Tanah Laut H Sukamta 

Lebih lanjutnya H Sukamta menjelaskan menurut persepsinya, mungkin pada saat itu anggota Satpol PP menahan pemain yang meronta-ronta saat sedang emosi.

Sehingga mengharuskan oknum Satpol PP tersebut mungkin melakukan pegangannya agak lebih keras.

"Karena dia meronta-ronta kan, pasti dia dipegang lebih keras kan, itu kan secara normalnya akan seperti itu. Tidak ada yang sampai mencekik, saya yakin itu tidak ada, tidak seperti itu lah," pungkasnya.

Hal senada disampaikan Sekretaris Asprov PSSI Kalsel, Baktiansyah.

"Tujuannya sama hanya untuk mengamankan, mungkin hanya persepsi aja yang berbeda," ucapnya.

Ia pun mengklaim juga sempat masuk ke lapangan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Supaya sepak bola ini terus bisa berjalan, kasus yang tidak enak cukup sekali jangan kita ulang lagi," tuturnya.

Saat ada kembali menekankan kepada Baktiansyah bahwa ada tudingan oknum Satpol PP Tanah Laut yang sempat mencekik pemain, ia menjawab tidak berani memastikan itu mencekik atau tidaknya.

"Saya juga tidak lihat, kan saya juga masuk ke lapangan, ketika saya masuk ke lapangan semuanya clear, semuanya saya usir," akunya.

Saat jurnalis Banjarmasinpost.co.id menanyakan kepada Baktiansyah mengenai SOP anggota Satpol PP yang berada di kawasan stadion, apakah diperbolehkan masuk ke lapangan atau tidak, Bakti menjawab hal itu tergantung situasinya.

"Memang kalau situasi-situasi tertentu. Kita tidak perlu mencari kambing hitam itu semua, kita inginkan pertandingan itu semuanya bersinergi, dengan sistem keamanan kita bersinergi," ucapnya .

"Harusnya ada steward kan, tapi kita tidak mempunyai steward di kompetisi ini. Makanya dengan kepolisian dengan Satpol PP partner kita untuk bagaimana menjaga pertandingan agar bisa berjalan dengan aman dan semuanya bisa dikendalikan," sambungnya.

"Mudah-mudahan kejadian itu tidak terlalu diperuncing lah ya, karena situasinya juga tidak ada yang terlalu ini juga, misalnya ada yang luka dan sebagainya, maklum lah. Kita netralkan semua, untuk sepak bola Kalsel, kalau kita bicara jelek-jeleknya, kapan majunya, kita cari baik-baiknya untuk memajukan sepakbola kalsel," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved