Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Tengah Tingkatkan Pengelolaan Bank Sampah dan Ecobrick

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Selama 2022, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (LHP), menangani 28 ribu ton sampah atau 76 persen dari 30 ribu timbunan sampah.

Terkait hal itu, pemerintah daerah melalui dinas terkait terus berupaya dengan berbagai inovasi untuk mengurangi sampah yang diangkut ke tempat pembuangan akhir yang ada di Kabupaten HST, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Salah satu inovasi yang dilaksanakan adalah mengelola Bank Sampah dan manfaatkan ecobrick untuk memproduksi sofa mini.

Baca juga: Ditinggal Kawin, Lelaki di Tapin Sebar Foto Tak Senonoh Mantan Pacar, Geram Ajakan Kencan Ditolak

Baca juga: Petugas Satresnarkoba Polres Tabalong Tangkap Pengedar Obat Terlarang di Hariang

Baca juga: Narkoba di Kalsel - Simpan 19 Paket Sabu, Pria Tanbu Diringkus saat Duduk di Ruang Tamu Rumahnya

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas LHP HST, Mursyidi, Kamis (23/2/2023), mengatakan. dari keseluruhan sampah yang tertangani, sebanyak 8,1 ribu ton didaur ulang dan dimanfaatkan kembali dengan berbagai cara.

"Yang sudah dilaksanakan antara lain pengolahan Bank Sampah, pengolahan sampah organik menjadi pakan ternak dan pupuk dengan budi daya ulat maggot dan pemanfaatan ecobrick untuk memproduksi sofa mini," jelasnya.

Mursyidi mengatakan terkait hal itu, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pengelolaan dan pemanfaatan sampah karena masih terdapat sembilan ribu ton lebih sampah yang belum terkelola.

Baca juga: Banjir di Kalsel, Sungai Kemuning Meluap, BPBD Banjarbaru Catat 1.500 Lebih Jumlah Jiwa Terdampak

Baca juga: Arus Deras Terjang Dinding Dapur Satu Rumah Warga di Desa Mawangi HSS

Baca juga: Narkoba di Banjarmasin - Warga Pekapuran A Tertangkap Tangan Miliki 9,26 Gram Sabu

"Pemanfaatan ecobrick akan terus kita tingkatkan agar menjadi barang yang bermanfaat. Karena, sofa hasil produksi sangat diminati, baik instansi maupun masyarakat umum," jelasnya.

Sedangkan  pengurangan sampah, Dinas LHP HST mengelola empat unit bank sampah dan satu unit Bank Sampah Murakata.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk membiasakan diri memilah sampah. Ini ebagai bentuk tindakan kecil mengurangi sampah di lingkungan tempat tinggal," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)