Dilatih Pertukangan Bidang Mebeler, Warga Binaan Lapas Amuntai Mampu Bikin Furniture Berkualitas

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI-Setelah sebelumnya berhasil membuat meja dan kursi berbahan dasar kayu dengan kualitas bersaing, kini warga binaan Lapas Kelas IIB Amuntai kembali membuat produk lainnya.

Dengan kegiatan kerja di bidang perkayuan para warga binaan mampu menghasilkan inovasi lemari HPL yang mampu bersaing dan siap dipasarkan ke masyarakat luas.

Kasubsi Giatja Lapas Amuntai, Dwi Suprapto Kamis (2/3/2023) mengatakan, pihaknya konsisten memaksimalkan kegiatan pembinaan kemandirian dengan memberikan pelatihan. 

Khusus untuk pelatihan pertukangan kayu bidang mebeler, semua bahan bakunya ini merupakan bahan multiplek dan HPL.

Baca juga: Divonis 3 Tahun Penjara, Terpidana Korupsi Puskesmas Haur Gading Dijebloskan ke Lapas Amuntai

“Kali ini kami mencoba untuk mengkreasikan bahan baku yang ada, untuk membuat lemari jenis HPL, yang bisa untuk mempercantik ruangan sebagai furniture. Semua dikerjakan dengan teliti oleh warga binaan,” katanya.

Terpisah, Kepala Lapas Kelas IIB Amuntai, Jupri, mengapresiasi kreativitas warga binaannya yang telah membuktikan diri mampu membuat produk yang bisa bersaing di pasaran.

“Saat ini, produk yang dihasilkan masih untuk memenuhi kebutuhan internal saja," ujar Jupri.

Tetapi tidak menutup kemungkinan akan dipasarkan secara luas, yang terpenting adalah pembinaan bagi warga binaan, agar menjadi insan yang berguna di masyarakat. (Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)