Menuju Ramadhan 2023, Ceramah Ustadz Khalid Basalamah Jabarkan Adab Berbuka Puasa

"Jangan terpengaruh dengan warna-warni makanan sehingga terpengaruh dengan ketamakan mata saja, dikhawatirkan mubadzir atau tidak dimakan," imbau Ustadz Khalid Basalamah.

Sebab itu, makan secukupnya tidak berlebihan-lebihan dan mubadzir saat berbuka puasa.

Alquran menyebut orang mubadzir adalah teman karibnya setan sebagaimana tersurat pada Surah Al-Isro' ayat 26-27:

وَلا تُبَذِّرْ تَبْذِيرًا إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ

Artinya: “Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.”

Adab yang penting dilakukan adalah membaca doa, senantiasa ucapkan Bismillah, hingga terdengar, dan terhindar dari was-was atau keragu-raguan lupa telah membaca bismillah atau tidak.

"Kalau Anda lupa baca bismillah, itu kerugian buat Anda kehilangan pahala, bahkan dalam hadits disebutkan setan bisa mengambil makanan itu, maka baca bismillah," ujar Ustadz Khalid Basalamah.

Selain itu jangan lupa membaca doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan Abu Dawud yang berbunyi:

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

'Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'

Artinya: "Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."

Selanjutnya, saat berbuka makan dengan tangan kanan, di kala minum, minumlah dengan tenang jangan bernapas di wadah atau gelas Anda.

"Yang terakhir jangan terlambat sholat Maghrib hanya karena makanan, sebab perbuatan paling afdhol disabdakan Nabi Muhammad SAW adalah sholat," tukas Ustadz Khalid Basalamah.

Dinformasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)