Liga 1 Indonesia

Marko Simic Menang Gugatan, Persija Wajib Bayar Tunggakan Rp 7 M, Ini yang Terjadi Bila Tak Bayar

Striker asal Kroasia, Marko Simic, berhasil memenangi gugatan atas Persija Jakarta soal tunggakan gaji hingga bonus, ini konsekuensi Bila tak dibayar

Editor: Rahmadhani
KOMPAS.com/Mochamad Sadheli
Marko Simic, saat masih di Persija Jakarta. 

Konsekuensi kedua adalah jika dalam tiga periode pendaftaran pemain Persija belum membayar seluruh kewajibannya secara penuh, masalah ini akan dibawa ke Komite Disiplin FIFA.

Sengketa tersebut bisa dibahas di Komite Disiplin FIFA jika Simic mengajukan permintaan resmi setelah dalam periode yang ditentukan Persija tak bisa membayar nilai tersebut.

Sengketa antara Marko Simic dan Persija Jakarta bermula ketika pemain asal Kroasia itu mengakhiri kontraknya bersama klub pada April 2022.

Dalam unggahan pengumuman tersebut, Simic mengaku mengakhiri kontrak bersama Persija secara sepihak karena masalah tunggakan gaji yang telah mencapai satu tahun.

"Dengan berat hati, saya harus mengumumkan bahwa saya telah mengakhiri kontrak saya secara sepihak dengan Persija Jakarta karena klub telah melanggar kontrak setelah tidak membayar gaji saya selama satu tahun," tulis Simic.

Persija Jakarta kemudian mengeluarkan pernyataan yang membantah klaim Simic bahwa klub belum membayarkan gaji Simic selama satu tahun.

Simic yang tidak menyetujui pernyataan Persija melaporkan masalah ini ke induk sepak bola dunia, FIFA, dalam langkah memperjuangkan haknya.

Simic akhirnya memenangi sengketa tersebut dan Persija Jakarta wajib membayar senilai 457.217 dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 7 miliar.

Marko Simic merupakan mantan pemain andalan Persija Jakarta. Ia pernah berjasa membawa Macan Kemayoran juara Liga 1 musim 2017-2018.

Simic juga membawa Persija Jakarta meraih gelar juara Piala Presiden (2017-2018) dan Piala Kemenpora (2020-2021).

Selama bermain untuk Persija Jakarta, Simic juga memberikan kontribusi yang cukup menjanjikan.

Berdasarkan data Transfermarkt, pemain berusia 35 tahun ini terlibat dalam 111 pertandingan kompetitif dengan torehan 73 gol dan 6 assist.

Namun, hubungan Marko Simic dan Persija Jakarta berakhir tak bahagia. Ia memutuskan kontrak secara sepihak karena Persija Jakarta dikatakan tidak memberikan haknya-haknya.

Simic merasa manajemen juga melakukan tindakan diskriminasi dengan membangkucadangkannya pada penghujung kompetisi Liga 1 2021-2022.

Terkini, Simic berstatus tanpa klub setelah sempat bergabung bersama klub divisi pertama Liga Serbia, FK Radnicki 1923.

Secara keseluruhan, Marko Simic bermain sebanyak enam pertandingan bersama FK Radnicki 1923 dengan torehan satu gol.

Berita ini sudah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved