Arteta Mencuri Taktik Pep Guardiola Agar Arsenal Tetap Menjauh dari Man City di Liga Inggris

BANJARMASINPOST.CO.ID - Mikel Arteta mengakui mencuri taktik Pep Guardiola untuk membawa Arsenal bersaing dengan Man City di Liga Inggris.

Manager Arsenal Mikel Arteta telah mengakui bahwa dia telah mengambil inspirasi dari mentornya Pep Guardiola sehubungan dengan cara dia memilih untuk menggunakan Oleksandr Zinchenko secara taktis musim ini.

Mikel Arteta mengakui bahwa cara dia menempatkan Oleksandr Zinchenko musim ini terinspirasi oleh penggunaan Phillip Lahm oleh Pep Guardiola.

Guardiola memiliki pemain internasional Jerman yang siap membantunya saat dia menjadi manajer Bayern Munich dan muncul dengan taktik yang telah membantu membentuk tuntutan gelar Arsenal musim ini.

Baca juga: Bursa Transfer Arsenal: Penyerang Brasil Sensasional Senilai Rp1,22 Triliun, Pepe Bersiap Pindah

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Siaran TV SCTV Chelsea vs Aston Villa, Man City vs Liverpool, Arsenal Streaming

Lahm, yang secara tradisional bek kanan, membanggakan kecakapan teknis seperti itu sehingga ia digunakan dalam peran lini tengah yang lebih sentral setelah bos Bayern saat itu menjulukinya sebagai pemain paling cerdas yang pernah dia latih.

Upaya Zinchenko musim ini membuahkan hasil serupa. Banyak penggemar Arsenal mungkin mengira mereka mendapatkan bek kiri yang andal.

Jika bukan kelas dunia ketika pemain Ukraina itu didatangkan dari Manchester City di musim panas, tetapi dia telah mengubah cara bermain The Gunners hampir sendirian.

Arteta membahas perubahan taktis dan menjelaskan bagaimana konsep bek sayap mengambang telah ada selama beberapa waktu, tetapi terinspirasi oleh penemuan awal Guardiola.

“Itu dimulai ketika saya berada di Barcelona , ​​​​kami biasa memainkan berlian 3-4-3 dan salah satu bek sayap biasa bermain di sana," jelas pria Spanyol itu, dikutip dari Mirror, Jumat, (31/3/2023).

Tapi Pep dikatakan Arteta melakukannya di Bayern untuk pertama kalinya bersama Phillip Lahm dan kemudian itu dikembangkan di City dengan berbagai cara melakukannya dengan pemain yang berbeda.

"Jadi itu adalah hal yang hebat, bahwa Anda dapat mengambil semua waktu dari olahraga lain, pelatih lain untuk menjadikan diri Anda lebih baik dan rasa ingin tahu itu diperlukan untuk berkembang dan menjadi lebih baik," ungkap Arteta.

Diberikan kebebasan untuk berkeliaran di seluruh lapangan, Zinchenko kemungkinan besar akan muncul dengan bola jarum tembus di sayap kanan yang menyerang dan dia akan memotong umpan silang dan menggagalkan serangan lawan di peran bek kiri.

Dibeli hanya seharga £30 juta, penampilan Zinchenko sangat mengesankan sehingga beberapa penggemar dan pakar bertanya-tanya apakah City membuat kesalahan dengan memberikan sanksi untuk kepergiannya.

Jika Arsenal ingin melewati batas dan mengakhiri penantian 19 tahun mereka untuk gelar liga, Zinchenko harus terus beroperasi dalam performa terbaiknya yang berpengaruh untuk 10 pertandingan terakhir musim ini.

Arteta ditekan untuk berkomentar tentang bagaimana timnya bersiap untuk putaran terakhir musim ini dan menjelaskan bagaimana ini hanyalah kasus menjaga hal-hal terus berjalan.