Selebrita

Keadaan Asli Rumah Tangga Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo Terungkap, Tak Pernah Ngecek Hp Suami

Akhirnya penyanyi Mayangsari mengungkap keadaan rumah tangganya dengan Bambang Trihatmodjo selama ini. Terungkap tak pernah ngecek ponsel suami.

Editor: Murhan
Instagram @mayangsari_official
Bambang Trihatmodjo (kiri) dan Mayangsari (kanan). - Mayangsari mengaku tak pernah mengecek ponsel sang suami, Bambang Trihatmodjo. 

"Jika ada lima saja dari gejala di atas, maka bisa jadi seseorang itu mengidap gangguan mental paranoid," ujar Christin.

Jika memang memiliki paranoid, sebaiknya segera mencari pertolongan ke psikolog untuk mendapatkan psikoterapi yang tepat.

Karena paranoid bisa menyebabkan banyak kerugian. Hubungan akan rusak, kualitas hidup turun, prestasi kerja turun, stres, depresi, hingga sistem imun yang lemah dan memicu banyak penyakit fisik.

Pilihlah bersikap asertif daripada memata-matai

Jika kehidupan sosial Anda baik, hubungan pertemanan berjalan lancar, namun Anda memiliki trust issue dengan pasangan, maka itu bukan gangguan paranoid.

Christin Wibhowo menyarankan agar Anda yang pernah kecewa kepada pasangan untuk memilih bersikap asertif saja daripada menyadap dan memata-matai.

"Bersikaplah asertif dengan menyampaikan keluhan pada pasangan dan mencari solusi bersama. Menyadap adalah sikap murahan yang justru bisa meruntuhkan hubungan."

Dengan menyadap, korban justru menjadikan dirinya berada dalam posisi salah. Dan pelaku pengkhianatan akan semakin menjauh karena merasa tak dipercaya.

Bersikap asertif juga sebaiknya diimbangi dengan perbaikan diri sendiri.

"Kebanyakan orang yang tak percaya diri akan cemburu berlebihan. Jadi tingkatkan percaya diri dengan mencetak prestasi. Bisa dengan bekerja lebih giat, atau ibu-ibu rumah tangga yang hobi memasak atau berkebun membuat konten media sosial yang bisa membuat dirinya sendiri bangga."

Kemudian, tingkatkan kebersamaan dengan pasangan. Beribadah bersama, menguatkan finansial, dan meluangkan waktu berdua lebih sering.

"Karena tak hanya kualitas saja yang penting, namun juga kuantitas. Ketika waktu bersama lebih sering, maka komunikasi pun akan lancar dan masing-masing tak akan menyembunyikan sesuatu"

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved