Selebrita
Pulangkan 7 TKI Ilegal yang Terlantar di Malaysia, Uya Kuya: Nggak Digaji
Sebanyak 7 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang terlantar di Malaysia berhasil dipulangkan oleh artis Uya Kuya. Terungkap kisah mirisnya.
Biasanya, perekrut calon TKI ilegal ini mengiming-imingi gaji tinggi.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha mengatakan, iming-iming gaji tinggi yang ditawarkan umumnya tidak mensyaratkan kualifikasi yang diinginkan perekrut atau calon majikan.
"Melalui kesempatan ini tidak bosan-bosannya kami sampaikan kepada masyarakat kiranya pahami modus penipuan antara lain melalui sosmed, gaji tinggi tanpa minta kualifikasi dan tidak dapat memverifikasi kredibilitas usaha," kata Judha dalam media briefing di Jakarta, Kamis (25/8/2022).
Judha juga meminta masyarakat segera melapor jika mencurigai adanya keberangkatan pekerja migran secara non prosedural.
Sebab, perekrutan calon TKI ilegal ini sudah sampai pada tahap yang mengkhawatirkan. Biasanya kata Judha, perekrut ilegal tidak menggunakan visa sesuai fungsinya.
"Pekerja luar negeri (harus) melalui prosedur yang benar, yaitu berangkat dengan menggunakan visa kerja dan tidak menggunakan bebas bisa kunjungan wisata," tutur dia.
Judha menjelaskan, perekrutan calon TKI ilegal, utamanya di Kamboja, meningkat tajam di banding tahun lalu.
Pada tahun 2021, Kemenlu KBRI Phnom Penh telah memulangkan 119 WNI.
Namun pada 2022, pemulangan WNI sepanjang Januari - Agustus sudah melonjak menjadi 446 orang, termasuk 241 orang yang dipulangkan pada periode Juli - Agustus 2022.
Tak heran dia meminta masyarakat turut serta mencegah pemberangkatan calon TKI ilegal.
"Langkah pencegahan juga perlu dilakukan secara aktif oleh masyarakat umum," bebernya.
Terbaru, Kemenlu kembali memulangkan 241 Warga Negara Indonesia (WNI) setelah melakukan berbagai upaya teknis maupun diplomasi tingkat tinggi, termasuk mengagendakan pertemuan antara Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Dalam Negeri Kamboja serta Kepala Kepolisian Kamboja.
Pemulangan pun dilakukan berkat kerja sama antara Kemenlu, Kemenhub, Kemenaker, BP2MI, dan Polres Sumatera Utara.
Jumlah 241 orang yang dipulangkan bertambah dari sebelumnya 212 WNI. Mereka diduga hendak berangkat dari Bandara Kualanamu, Sumatera Utara dengan pesawat carteran pada Jumat (12/8/2022) sekitar 14.30 WIB.
Berdasarkan penelusuran polisi, 212 orang itu diberangkatkan oleh PT. MEB yang terdaftar sebagai perusahaan di bidang konsultan networking dan cyber optic. Proses rekrutmen TKI ilegal ini dilakukan secara online dengan iming-iming gaji sebesar Rp 5 juta sampai Rp 8 juta.
Baca juga: Ulah Jahil Betrand Peto Nyaris Ceburkan Putri Ruben Onsu dan Sarwendah, Ajak Main di Pinggir Kali
Baca juga: Undang Amanda Manopo Jadi Tamu di Youtube Arya Saloka, Permintaan Fans Ikatan Cinta Mencuat
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)
Kondisi Keuangan Nikita Mirzani Selama 7 Bulan di Penjara Terkuak, Uang Puluhan Miliar Pun Lenyap |
![]() |
---|
Postingan Raffi Ahmad Kala Heboh Tewasnya Driver Ojol Dilindas Mobil Rantis Tuai Cibiran, Nirempati? |
![]() |
---|
Dulu Dicibir Imbas Jualan Donat, Duet Pinkan Mambo dan Arya Khan Kini Diperlakukan Beda oleh Fans |
![]() |
---|
Rumah Pratama Arhan Diserbu Banyak Wanita Usai Ceraikan Azizah Salsha, Ucapan Andre Rosiade Terbukti |
![]() |
---|
Ruben Onsu Mendarat di Madinah, Ayah Onyo Bocorkan Isi Koper yang Temani Perjalanan Umrah Pertama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.