Wabah DBD di Kalsel
Sebanyak 29 Pasien DBD Ditangani RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kabupaten Kotabaru, Semua Sembuh
Sebanyak 29 pasien DBD dirawat di RSUD Pangeran Jaya Sumitra, Kabupaten Kotabaru, semua sembuh dan sudah pulang. Nihil pasien yang meninggal.
Penulis: Herliansyah | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Kasus Deman Berdarah masih menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kotabaru, terlebih Dinas Kesehatan sebagai instansi terkait yang berwenang persoalan itu.
Kabupaten Kotabaru tercatat 29 pasien DBD tercatat yang sebagai penderita, sedangkan pasien meninggal nihil.
Data ini berdasar dari Dinnas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Menanggapi hal ini, Kepala Dinkes Kotabaru Erwin Simanjuntak membenarkan.
Baca juga: Tujuh dari 52 Kasus DBD di Banjarmasin Ditemukan di Sungai Andai
Baca juga: Selama Januari-April 2023, Dinkes Kalsel Mencatat 768 Kasus DBD, Enam Penderita Meninggal
Menurutnya, saat ini sudah tidak ada lagi pasien diopname di RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru.
"Terakhir kemarin baru pulang, tidak ada lagi yang opname," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.id, Minggu (7/5/2023).
Selain pasien baru pulang kemarin, pasien lainnya yang sempat menjadi penderita DBD semuanya sembuh.
Meski demikian, Erwin tetap mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan meningkatkan lagi membiasakan Pola Hidup Bersih dan Sehat.
Baca juga: Sabu 83,94 Gram dan Uang Rp 74 Juta Ditemukan di Rumah Seorang Warga Gang Jemaah II Banjarmasin
Baca juga: Kebakaran di Suato Tatakan Tapin, Dapur Rumah Ludes Dilalap Api
Imbauan itu ditegaskan Erwin karena cuaca saat ini tidak menentu, hujan dan panas, berpotensi menyebabkan terjadi DBD.
Terutama pada daerah-daerah yang terdapat ada genangan air, sehingg dapat memicu terjadinya DBD.
"Kami akan mengadakan lagi penyuluhan, kerja bakti membersihkan rumah yang ada genangan-genangan air, menyingkirkan botol-botol, ember bekas, karena nyamuk sukanya di situ," imbuh Erwin.
Kemudian, Erwin menambahkan, 29 orang yang sempat menjadi penderita DBD itu tersebar di beberapa lokasi.
Baca juga: Jemaah Haul ke 85 KH. Kasyful Anwar di Kabupaten Banjar Diimbau Ikuti Akses Jalan Ini.
Baca juga: Haji 2023, Pejabat Kemenag Kabupaten Banjar Minta Calon Jamaah agar Menjaga Kondisi Fisik
Para pasien tersebut mulai anak-anak, dewasa hingga orangtua.
"Pukul rata, para pasien itu ada yang anak-anak sampai orang dewasa. Alhamdulillah, semuanya pulang karena dapat disembuhkan," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.