Kecelakaan di Kalsel

Kecelakaan Maut di Jalan Nasional Desa Beringin Batola, Begini Kesaksian Teman Korban Saat Kejadian

Kecelakaan maut terjadi hari ini di Jalan Trans Kalimantan tepatnya di depan portal Depo Gas Elpiji Pulau Bakut menewaskan seorang pengendara motor

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman/Grup Emergency
Sat Lantas Polres Batola membawa sepeda motor milik korban yang hancur cukup parah, Senin (15/5/2023). (Insert) tubuh korban tergeletak di Jalan Trans Kalimantan Desa Beringin Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sebuah kecelakaan maut terjadi hari ini di Jalan Trans Kalimantan, seberang Jembatan Barito, tepatnya di depan portal Depo Gas Elpiji Pulau Bakut, Senin (15/5/2023).

Kecelakaan itu melibatkan satu unit sepeda motor merk Honda Beat dengan Nopol KH 5895 BS yang terserempet truk tangki pengangkut gas atau skid tank LPG.

Kecelakaan itu mengakibatkan si pengendara atas nama Roy Pratama (20) tewas mengenaskan. 

Dari sebaran video dan foto di grup relawan emergency, seorang pria yang masih mengenakan helm tersungkur di tengah jalan dengan darah yang bersimbah. Tampak bagian kepala korban pecah di sebaran video dan foto itu. 

Baca juga: Terlindas Truk LPG di Jalan Nasional Desa Baringin Batola, Pengendara Motor Ini Tewas Mengenaskan

Baca juga: Dua Orang Terlindas Tronton di Bentok Kabupaten Tala, Korban Dikenal sebagai Gadis yang Baik

Baca juga: Terekam CCTV, Begini Kronologis Kecelakaan di Desa Bamban HSS, 1 Penumpang Motor Tewas

Diketahui selanjutnya, korban diketahui dibawa ke ruang pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. 

Ada pihak keluarga dan juga pihak kepolisian yang berada di ruang pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin itu. 

Yuni (23), teman korban yang saat itu menjadi penumpang mengatakan, ia dan korban itu berencana pergi ke kondangan di Basarang, Kalimantan Tengah. 

“Saat itu di depan kami ada truk, dan dari arah berlawanan juga ada truk tangki,” jelasnya saat berada di ruang pemulasaran jenazah.

Yuni mengaku, saat itu korban hendak menyelip truk yang ada di depannya.

“Entah karena ragu atau apa, melihat truk tangki dari arah berlawanan, mas Roy (korban) ini tiba-tiba nge-rem mendadak,” jelasnya lirih. 

Saat dilakukan pengereman secara mendadak, setang kendaraan yang dikendarai Roy tiba-tiba oleng. 

“Saat itu saya terlempar begitu saja, sedangkan mas Roy jatuh dan masuk ke kolong truk tanki LPG yang jalan itu,” tuturnya.

Alhasil, kepala korban terlindas ban belakang truk tersebut. Sedangkan Yuni terjatuh dengan posisi terduduk di jalanan. 

Baca juga: Dosen Politala Kecelakaan di Jalur Kunyit-Atilam Kabupaten Tanah Laut, Satu Ban Sampai Terlepas

Yuni mengaku tak ada firasat aneh yang ia dapatkan belakangan ini. Hanya saja, korban sempat tidak menghubungi Yuni selama seharian penuh. 

“Lalu tiba-tiba saja dia menghubungi saya, dengan maksud ingin menjemput saya mau mengajak ke kondangan di Basarang,” tutupnya dengan raut wajah yang muram. 

Saat ini, jenazah Roy sudah dibawa ke ruang pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Pihak keluarga juga sudah mengetahui kejadian naas tersebut. (Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved