Religi

Buya Yahya Jelaskan Sedekah Mempercepat Terkabulnya Doa, Hal Ini Sebaiknya Turut Dilakukan

Buya Yahya terangkan mengenai salah satu amal shaleh yakni sedekah, simak ceramahnay dibawah ini mengenai sedekah

Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
kanal youtube Al-Bahjah TV
Buya Yahya menjelaskan salah satu amal shaleh yakni sedekah 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya menjelaskan salah satu amal shaleh yakni sedekah dapat mempercepat terkabulnya doa.

Cara yang dapat dilakukan, diterangkan Buya Yahya yaitu bersedekah sembari memohon kepada Allah, melalui washilah sedekat meminta dikabulkan hajat.

Selain itu, Buya Yahya mengungkapkan penting untuk mengetahui waktu-waktu apa saja yang mustajab untuk berdoa.

Doa adalah permintaan atau permohonan kepada Allah atas sesuatu yang dihajatkan, bisa untuk mewujudkan keinginan atau penyelesaian masalah.

Buya Yahya menerangkan ada sebab-sebab dikabulkan doa umat muslim, terdapat sebab yang ada hubungannya dengan waktu.

"Di antaranya sepertiga akhir malam setelah Tahajud, setelah habis sholat, di antara dua adzan, ini berkaitan dengan waktu," papar Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Baca juga: Buya Yahya Jabarkan Solusi Bersuci Orang Sakit saat Ingin Sholat, Sesuai Aturan Syariat

Baca juga: Kumpulan Doa Saat Terjadi Hujan, Ustadz Adi Hidayat Jabarkan Keutamaannya

Namun ada pula hubungannya dengan amal shaleh yakni sedekah, caranya adalah bersedekah sambil memohon kepada Allah.

Memanjatakan doa kepada Allah, melalui sedekah memohon dikabulkan hajat ataupun cita-cita yang ingin diraih.

Selain itu, Buya Yahya juga menjabarkan tips doa dikabulkan menurut tuntunan Nabi Muhammad SAW.

"Yang terpenting dari itu semua adalah menghindarkan diri kita dari sebab tertolaknya amal kita, meliputi makanan haram," ujar Buya Yahya.

Makanan haram menjadikan doa seseorang tidak diterima meski orang tersebut sudah memenuhi syarat dikabulkan doa.

Buya Yahya menekankan dalam berdoa harus dipenuhi kesadaran. kekhusyukan hati, sadar kalau punya hajat kepada Allah, saat berdoa harus sadar bahwa diri ini lemah, sehingga doa tidak sekadar untuk memenuhi keinginan, lebih menyadari doa dipanjatkan karena tak ada daya dan upaya selain mengadu kepada Allah.

"Jadi kesadaran berdoa itu sangat penting namanya khusyuk, selanjutnya sudah memenuhi syarat, makanan, minuman, dan pakaian halal, maka Allah akan kabulkan doa," jelas Buya Yahya.

Buya Yahya menceritakan suatu ketika di zaman Nabi SAW ada seseorang yang disifati dengan sifat yang menunjukkan orang itu pasti akan diterima doanya.

"Secara fisik dia adalah orang yang compang-camping, bukan orang yang menampilkan gemerlap dunia, tampak orang yang selalu berupaya mendekatkan diri kepada Allah," ujar Buya Yahya.

Syarat selanjutnya, dalam berdoa hendaknya menengadahkan tangan menjadi sebab dikabulkan doa.

Dalam memanjatkan permintaan dilakukan secara serius, benar-benar dalam posisi yang menghamba kepada Allah.

"Nabi SAW bersabda bagaimana mungkin dikabulkan doanya ketika semua yang dimakan dan dipakai haram, makanan, minuman, pakaian, hal inilah sebab tidak dikabulkannya suatu doa," urai Buya Yahya.

Baca juga: Ustadz Khalid Basalamah Beberkan Cara Didik Anak agar Terhindar dari LGBT, Ajarkan Hal Ini

Baca juga: Ustadz Abdul Somad Jelaskan Tutorial Berdoa saat Sujud di Akhir Sholat,Lebih Afdhol yang Seperti Ini

Tempat berdoa juga menjadi salah satu syarat terkabulnya doa, anjuran Nabi Muhammad SAW agar berdoa di tempat mustajab yakni depan ka'bah, namun tidak harus selalu di depan ka'bah, namun semakin baik suatu tempat maka akan semakin mudah Allah mengabulkan doa.

Selanjutnya waktu berdoa, Buya Yahya mengungkapkan ada waktu-waktu tertentu sebab dikabulkannya doa, di antaranya sepertiga akhir malam.

"Misalnya jam 2 malam ke atas, itu adalah saat-saat dikabulkannya doa, kemudian dibarengi dengan sedekah," imbau Buya Yahya.

Jika seseorang merasa dirinya penuh dosa, hal itu pertanda yang baik, perasaan yang demikian adalah tanda akan dikabulkannya doa oleh Allah.

Akan lebih baik lagi bertaubat kepada Allah, yang keliru adalah tidak pernah merasa berdosa, makanan haram tak sadar, meskipun berdoa di depan ka'bah tak akan diterima Allah dengan makanan haram.

Setelah memenuhi syarat, sadar, dan serius dalam berdoa, Buya Yahya mengimbau agar mengedepankan adab yakni berhusnudzhon bahwa Allah Maha Kuasa mengabulkan doa.

Tak hanya itu, penting diketahui ada tiga macam pengabulan doa dari Allah SWT kepada hamba-Nya.

"Anda jangan serta-merta merasa doa tidak dikabul padahal sudah memenuhi syarat, yang pertama doa akan dikabul sesuai dengan permintaan, yang kedua Allah akan beri sesuatu yang lebih tapi tak seperti yang diminta namun cenderung sesuai yang diperlukan," terang Buya Yahya.

Berikutnya adalah Allah akan mengabulkan atau memberi sesuai permintaan hamba-Nya namun nanti setelah di akhirat.

Hal ini yang dinantikan orang-orang, yang mana panjatan doa-doa di dunia yang belum dikabulkan akan diberikan di akhirat.

"Ada orang kaget dengan pahala yang banyak, lalu bertanya kepada Allah ini pahala apa banyak sekali, dijawab Allah ini adalah doamu dulu yang tidak dikabulkan di dunia lalu dikabulkan di akhirat, mengetahui hal itu, orang tersebut lantas berpikir lebih baik semua doanya dikabulkan di akhirat, karena indahnya akhirat," tutup Buya Yahya.

Simak Videonya

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved