Mengulik Alat Kerja Jadul

Disnakerind Tala juga Koleksi Brankas Tua Beragam Wujud, Mulai yang Kecil Hingga Berukuran Besar

Sejumlah perlengkapan kerja jaman dulu (jadul) masih tersimpan rapi di kantor Disnakerind. Diantaranya, brankas tua

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani
BRANKAS - Inilah antara lain brankas tua yang ada di kantor Disnakerind Tala. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sejumlah perlengkapan kerja jaman dulu (jadul) masih tersimpan rapi di kantor Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disnakerind) Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Di antaranya yakni mesin tik dan alat/mesin penghitung atau kalkulator. Selain itu, berdasar data dihimpun, Minggu (16/7/2023), juga masih ada lagi perlengkapan kerja berusia tua yang ada di kantor Disnakerind Tala.

Apa itu? "Kami juga menyimpan brankas tua," sebut Maria Ulfah, sekretaris Disnakerind Tala kepada banjarmasinpost.co.id.

Tak tanggung-tanggung, jumlahnya bukan cuma satu unit namun empat unit. Wujudnya pun berbeda, termasuk ukurannya. Ada yang kecil, sedang, dan besar.

Baca juga: Lebih Kecil dan Ramping, Tombol Angka dan Tanda Hitung Kalkulator Jadul Ini Berlipat Ganda

Baca juga: Disnakerind Juga Simpan Kalkulator Jadul, Manfaatnya Bisa Sekaligus untuk Cetak Struk

Tiga unit di antaranya bentuknya nyaris sama, warnanya pun sama (silver), hanya berbeda dimensinya. Namun satu unit lainnya berbeda bentuk dan warnanya yakni hijau.

Lemari besi tempat  menyimpan uang atau barang berharga tersebut disimpan di ruang tengah gedung kantor Disnakerind yang berdekatan dengan pintu masuk samping.

Tiga unit brankas yang bentuk dan warnanya sama tersebut diletakkan berdampingan. Dua di antaranya di bagian atasnya dimanfaatkan untuk meletakkan dua unit mesin tik jadul.

Sedangkan satu unit brankas lainnya yang berukuran besar diletakkan di sisi sebelahnya berjarak sekitar dua meter. 

Sekadar diketahui, brankas adalah lemari atau kotak besi tahan api yang biasa digunakan untuk melindungi  barang-barang berharga dari bahaya kebakaran dan pencurian atau pembongkaran.

Barang yang lazim disimpan di dalam brankas yakni uang, surat-surat berharga, dan perhiasan.

Baca juga: Viral Toko Kelontong Sudah Tutup 40 Tahun Tapi Dagangan Jadul Masih Utuh, Lotion Citra Botol Ikonik

Baca juga: Tergerus Kemajuan Zaman, Mesin Tik Jadul Ini Masih Tersimpan Rapi di Kantor Pemerintahan di Tala

Brankas diperkenalkan pertama kali pada tahun 1830 oleh Thomas Milner dengan lapisan  ruang ganda. Brankas buatan Milner terkenal sebagai brankas  yang kuat dan tahan api pertama.

Secara umum brankas yang berbahan besi tersebut tahan atau mampu bertahan terhadap tekanan temperatur tinggi selama satu hingga dua jam. (Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved