Mengulik Alat Kerja Jadul

Tergerus Kemajuan Zaman, Mesin Tik Jadul Ini Masih Tersimpan Rapi di Kantor Pemerintahan di Tala

Pada era tahun 1990-an ke bawah, mesin tikmerupakan alat kerja penting di perkantoran pemerintah maupun swasta. Kini alat ini ditinggalkan

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani
JADUL - Sekretaris Disnakerind Tala Maria Ulfah mendemonstrasikan cara mengoperasikan mesin tik. Alat ketik jadul ini masih tersimpan rapi di kantor setempat. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kemajuan teknologi berkembang pesat seiring pergerakan zaman yang terus berdetak cepat dari waktu ke waktu.

Tak cuma pada alat transportasi maupun komunikasi. Lebih dari itu juga pada peralatan kerja, baik di lingkungan perkantoran mupun aktivitas masyarakat umum lainnya.

Di antaranya alat ketik. Pada era tahun 1990-an ke bawah, mesin tik manual merupakan alat kerja penting di perkantoran pemerintah maupun swasta.

Maklum, aktivitas administrasi perkantoran antara lain identik dengan beragam jenis dokumen penting yang harus dituangkan dalam bentuk tulisan.

Baca juga: Viral Toko Kelontong Sudah Tutup 40 Tahun Tapi Dagangan Jadul Masih Utuh, Lotion Citra Botol Ikonik

Baca juga: Tawarkan Beragam Rasa, Jenang Jadul Mamiule di Banjarbaru Disukai Anak-anak Hingga Dewasa

Namun kemudian setelah lahir era komputer, peran mesin tik mulai tergantikan. Awalnya secara perlahan, namun kemudian bergerak cepat dan akhirnya benar-benar telah ditinggalkan.

Catatan banjarmasinpst.co.id, Minggu (16/7/2023), hingga tahun 2000 mesin tik masih bertahan meski mulai terbatas karena perkantoran mulai banyak yang menggunakan komputer.

Di kalangan media masa di Kalimantan pun pada tahun tersebut, para reporter lapangan juga masih banyak yang mengandalkan mesin tik. Barulah ketika smartphone yakni blackberry hadir di Indonesia  pertengahan Desember 2004 silam, penggunaan mesin tik 'dimuseumkan.'

Generasi milenial tidak mengenal dengan alat ketik masa silam itu, termasuk yang ada di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Namun bagi yang penasaran, masih bisa melihatnya.

Di kantor Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind) Tala, mesin tik masih ada. Memang tak digunakan lagi karena memang bukan zamannya lagi mengetik dokumen menggunakan alat ketik konvensioal itu karena sekarang semua serba canggih dan cepat. Melalui smartphone pun dokumen penting bisa dibikin.

Baca juga: Piringan Hitam Lagu Badai Pasti Termasuk Langka, Kolektor Barang Jadul di Banjarbaru Ungkap Hal Ini

Mesin tik tersebut masih tersimpan rapi di kantor yang berada di kawasan Jalan A Syairani, Pelaihari, itu. Keberadaannya meski tak lagi termanfaatkan, setidaknya menjadi kenang-kenangan.

"Di kantor kami memang masih ada beberapa jenis perlengkapan kerja masa lalu yang kami simpan. Di antaranya mesin tik," ucap Maria Ulfah, sekretaris Disnakerind Tala.

(Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved