Internasional

Kondisi Mobil-mobil Usai Ledakan Misterius di Johannesburg Afrika Selatan, Video Tersebar di Medsos

Sebuah video ledakan mengoyak distrik pusat bisnis Johannesburg, Afrika Selatan membuat taksi minibus terlempar ke udara

Editor: Edi Nugroho
(AFP/LUCA SOLA)
Pemandangan jalan yang rusak di Johannesburg pada tanggal 20 Juli 2023, setelah ledakan misterius terjadi pada jam-jam sibuk pada tanggal 19 Juli 2023. Sesosok mayat pria ditemukan di Johannesburg pada Kamis dini hari setelah sebuah ledakan yang tidak dapat dijelaskan mengoyak pusat kota, merobek jalan utama dan melukai 41 orang. 

"Para ahli masih mencari sumbernya," katanya.

Ledakan itu terjadi di jalan empat lajur yang digunakan sebagai jalur komuter yang dilalui minibus, yang berbatasan dengan gedung-gedung bertingkat sebagai apartemen dan toko-toko di pinggir jalan.

Rekaman CCTV menunjukkan orang-orang yang ketakutan berlarian menyelamatkan diri setelah ledakan.

Area tersebut tetap ditutup pada Kamis saat polisi mengusir orang-orang mencoba mendekat ke tempat kejadian perkara untuk melihat.

"Ini adalah tentang menjaga agar tempat ini tetap steril. Jika terjadi ledakan susulan, maka kita bisa kehilangan nyawa," kata Elias Mawela, komisaris polisi provinsi.

Layanan darurat awalnya menyalahkan pipa gas bawah tanah sebagai penyebab ledakan.

Namun perusahaan gas milik pemerintah kota, Egoli Gas, mengatakan bahwa tidak mungkin hal ini terjadi karena pelanggan masih menerima pasokan tanpa gangguan.

Namun, perusahaan tersebut mengeluarkan pernyataan lebih lanjut setelah pemeriksaan awal.

Mereka mengatakan satu atau dua penutup lubang got telah diledakkan dan zat putih seperti gas terlihat keluar dari lubang-lubang tersebut.

Wali Kota Johannesburg mengatakan kepada wartawan, bahwa para tunawisma di sekitar daerah itu, yang sering tidur seadanya di trotoar pada malam hari, telah dipindahkan ke tempat penampungan sementara.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Ledakan Misterius di Johannesburg, Mobil Beterbangan, 1 Orang Tewas",

 

 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved