Kriminalitas Tanahbumbu

Setahun Padam Lampu PJU di Jalan Lingkar Dharma Praja Kabupaten Tanbu, Maling Leluasa Bobol Warung

Kawasan gelap gulita akibat lampu PJU padam setahun membuat kawasan Jalan Lingkar Dharma Praja di Sepunggur, Kabupaten Tanbu, rawan pencurian.

Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD FIKRI
Salah satu warung yang pernah dibobol maling di kawasan Jalan Lingkar Dharma Praja, Desa Sepunggur, Kecamatan Kusan Tengah, Kabupaten Tanah bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (24/7/2023). Kerawanan di tempat ini saat malam dinilai akibat lampu PJU yang padam lebih setahun. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Beberapa warung jadi sasaran maling akibat padam padam lampu di Jalan Lingkar Dharma Praja, Desa Sepunggur, Kecamatan Kusan Tengah, Kabupaten Tanah bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Hal tersebut diungkapkan seorang pemilik warung yang menjual ubi, yakni Risna, Senin (24/7/2023).

Dua kali warungnya dibobol pencuri, barang jualannya sebanyak 2 karung ludes digondol penjahat.

Baca juga: Kalimantan Selatan Terancam Kehilangan Rp 70 Miliar, Juli 2023 Batas Akhir Pelaporan DAK

Baca juga: Semoga Bukan Hanya Janji

Saat kejadian, sang suami tidak sempat datang ke warungnya untuk menjaga karena ketiduran di rumah akibat kecapean.

"Dua karung ubi kami hilang waktu ditinggal di pondok," ungkap Risna.

Selain tempat usaha sangat kecilnya ini, sebut dia, beberapa warung yang juga bernasib sama.

Baca juga: Kapal Penyeberangan Tenggelam di Buton, 15 Meninggal, 19 Hilang dan 6 Selamat, Berikut Identitasnya

Baca juga: Dua Orang Korban Kebakaran di Kabupaten Tanah Laut Kalsel Meninggal

Termasuk tempat berjualan milik adiknya. Jualan bensin ecerannya pun diembat maling.

Menurutnya, kerawanan ini disebabkan jalan yang gelap saat malam. Dimungkinkan, pelaku merasa  leluasa beraksi membobol tempat-temat usaha mikro tersebut

Ditambahkan Risna, ketika lampu PJU setempat masih menyala, sekitar kurang lebih satu tahun yang lalu, pencurian kurang terjadi. Dimungkinkan, situasiyang terang, sehingga menyulitkan para maling.

Baca juga: Lagi Asyik Rebahan, Petugas Honorer Ini dan Pipet Sabu Dibawa Polisi ke Polres Kotabaru

Baca juga: Pekerja Masih Tangani Lantai Jembatan Sei Maluka, Jalur Pelaihari-Banjarmasin Tetap Lewat Banjarbaru

Ketua RT 05 Desa Sepunggur, Norman, membenarkan apa yang dikatakan warganya tersebut.

Gara-gara padam lampu PJU setempat telah memunculkan beberapa laporan dari para pemilik warung yang dimasuki pencuri.

Menurutnya, lampu PJU yang padam di tempat ini lebih satu tahun itu. Karena itu, perlu segera perbaikan atau penggantian lampu supaya menyala dan kawasan setempat terang, sehingga mampu mengurangi kerawanan. 

Situasi gelap akibat lampu PJU yang sudah setahun tak pernah menyala di Simpang Tiga Sepunggur menuju Kantor Bupati di Kabupaten Tanah bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan.
Situasi gelap akibat lampu PJU yang sudah setahun tak pernah menyala di Simpang Tiga Sepunggur menuju Kantor Bupati di Kabupaten Tanah bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan. (BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD FIKRI)

"Laporan kehilangan ada beberapa kali oleh para penjual ubi dan bensin eceran," jelasnya.

Warganya juga selalu menanyakan kapan dilakukan perbaikan terhadap lampu PJU di lokasi itu. 

"Kami sudah melaporkan ke desa terkait keluhan para warga  ini, mudah-mudahan cepat ditindaklanjuti," pungkasnya.

Baca juga: Alami Trauma, Mahasiswa Korban Kebakaran di Kayu Tangi 2 Banjarmasin Kini Diungsikan Keluarga

Baca juga: Amankan Terduga Pelaku Pembakar di Kayutangi 2, Kapolsek Banjarmasin Utara : Kami Masih Lidik

Baca juga: Kebakaran di Kayutangi 2 Banjarmasin, Beredar Informasi Ada Ancaman Membakar dari Penghuni Kos

Sementara itu, Kepala Desa Sepunggur, Sampurna, mengungkapkan, pihaknya sudah menyampaikan apabila ada kesempatan di pemerintah kabupaten.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved