Belum Semua UMKM di Banjarmasin Miliki NIB, DPMPTSP Berikan Layanan Jemput Bola

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tidak semua UMKM di Banjarmasin memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). Sebab hingga saat ini baru 6 ribu UMKM di Banjarmasin yang memiliki NIB. 

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjarmasin, Ariyani mengatakan, jika saat ini baru 6 ribu UMKM yang memiliki NIB. 

NIB sendiri menurutnya penting. Sebab, NIB sebagai identitas resmi pelaku usaha.

NIB sendiri merupakan tanda pengenal bagi pelaku usaha.  Selain itu, bebernya jika pelaku usaha memiliki NIB akan mempermudah bagi kepala usaha untuk mendapatkan pinjaman ke bank.

Baca juga: Pemerintah Kota Banjarmasin Gelar Festival UMKM, Memotivasi Pelaku Usaha untuk Terus Berinovasi

Baca juga: Ajang Pekan Raya Amuntai Bisa Lebih Mengenalkan Produk UMKM Kabupaten Hulu Sungai Utara

Agar pelaku usaha mendapatkan NIB, pihaknya juga memberikan pelayanan. Bahkan, pihaknya juga memberikan pelayanan jemput bola hingga ke kelurahan. 

"Mereka cukup membawa KTP dan nomor handphone. Nanti akan dibantu. Semua pendaftaran melalui OSS. Kami hanya membantu," katanya. 

Lalu bagaimana dengan UMKM yang tidak memiliki NIB? 

Selama ini tidak ada sanki tegas mengatur hal ini. Namun, bebernya akan sulit bagi pelaku UMKM untuk ikut masuk e-katalog tanpa adanya NIB. 

"Memang tidak ada sanski tegas," katanya. 

Baca juga: Bantu UMKM Kalsel Kembangkan Rabuk Ikan Haruan Bersertifikat Halal, Dosen ULM Beri Pendampingan

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, Isa Anshari mengatakan, hingga pertengahan 2023 sudah ada Rp 200 miliar perputaran uang untuk UMKM melalui e-katalog. 

"Jadi menang segitu angkanya. Kami berharap angkanya akan terus naik. Hal ini berarti bagus untuk UMKM di Kota Banjarmasin," jelasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)