Bencana Karhutla di Sungai Bahalang Tapin Kalsel, Api Bakar Kebun Sawit dan Dekati Pemukiman

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Karhutla Kalsel. Kebakaran lahan kembali terjadi di wilayah Kecamatan Tapin Tengah, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu (20/82023) sore. 

Jika sebelumnya kerap terjadi di Desa Masta, Desa Sungai Rutas dan Desa Hiyung, kali ini api membakar semak dan jerami di Desa Sungai Bahalang, hingga malam. 

Disampaikan Kapolsek Tapin Tengah, Iptu Sugiyono, sejak sore, api berada di titik jauh.

Baca juga: Sebanyak 185 Bacaleg Perebutkan 11 Kursi Kalsel di DPR, Tak Ada Nama Rifqinizami di DCS Pemilu 2024

Baca juga: Menjelang Pemilu 2024, Mantan Bupati Tanah Laut Sukamta Pindah Parpol dari PDIP ke PPP

Ternyata, secara perlahan, mendekati kawasan penduduk hingga berkisar 200 meter. 

"Upaya pemadaman agak sulit karena sumber air kebanyakan kering pasca cuaca panas beberapa pekan terakhir," ujarnya malam tadi. 

Sementara itu, saat petang, Tim Satgas Karhutla dikerahkan untuk menuju lokasi untuk melakukan penanganan dangan pembasahan. 

Baca juga: Meminimalisasi Ancaman Rumah Ambruk

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bumi Makmur Tala Tewaskan 1 Pengendara Motor, Polisi Ungkap Kronologis Tabrakan

Diungkapkan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapin, Akhmad Syofyan, rambatan api juga sempat membakar kebun sawit plasma dan menajlar hingga ke arah pemukiman penduduk. 

"Untuk luasan lahan yang terbakar kurang lebih 3 hektare," sebutnya, Senin (21/8) pagi. 

Ia pun memastikan tidak ada rumah warga yang sampai dijilat api, setelah tim Satgas dan sejumlah relawan berupaya melakukan pemadaman. 

Baca juga: Kepergok Satgas Karhutla, Pembakar Lahan di Desa Baru Daha Barat HSS Diamankan Petugas

Baca juga: Sebut Benda Kuno di Langgar Al Hinduan Ketel Uap, Ini Penjelasan Tim Ahli Cagar Budaya Banjarmasin

Sementara itu, di hari yang sama, siang hingga sore, juga terjadi Karhutla di Desa Kalumpang, Kecamatan Bungur, Tapin.

Api membakar semak belukar kurang lebih seluas 1 hektare. 

Kobaran api diselimuti kabut asap yang sempat menyulitkan pengendara melintas juga dapat dikuasai tim Satgas setelah melakukan upaya pemadaman sekira 2 jam lebih.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)