Berita Tanahlaut
Asap Pekat Selubungi Sejumlah Tempat di Batibati Tanahlaut, Dini Hari Jarak Pandang Cuma Segini
Kebakaran lahan masih terus terjadi di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Setelah sempat menurun
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kebakaran lahan masih terus terjadi di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Setelah sempat menurun, intesitasnya kembali menanjak belakangan ini.
Hampir tiap hari ada warga yang mengabarkan terjadinya kebakaran lahan di grup social media di Tala. Kecamatan Batibati, Tambangulang, Jorong, Pelaihari menjadi wilayah yang kerap tersulut api sejak sekitar tiga pekan terakhir.
Kabut asap pun juga kembali kerap terjadi. Seperti kondisi bulan silam, kabut asap mulai sering turun dan menyelubungi permukiman dan jalan raya sejak dinihari pukul 01.00 Wita hingga pagi.
Termasuk pada Minggu (1/10/2023) hari ini, kabut asap cukup pekat kembali terjadi di wilayah Kecamatan Batibati. Seperti biasa, saputan asap tebal menyelubungi permukiman di Desa Pandahan yang berbatasan dengan Pengayuan/Pengglaman, Kota Banjarbaru.
Baca juga: Karhutla di Kalsel, Komisi III DPRD Banjarbaru Minta BPBD Naikkan Status Siaga ke Darurat
Baca juga: Harga Emas Batangan di Pegadaian Minggu 1 Oktober 2023, Antam dan UBS Melorot Tajam, Cek Rinciannya
"Sangat pekat kabut asapnya dinihari tadi. Sekitar pukul 07.00 Wita sudah teras. Puncak kepekatannya pukul 01.00 Wita hingga 03.00 Wita," sebut Yanti, warga Pandahan.
Saputan kabut asap tebal tersebut menyulitkan pengendara yang melintas di jalur poros Pelaihari-Banjarmasin tersebut. Pasalnya, jarak pandang sangat terbatas hanya sekitar satu meter.
Yanti yang juga relawan Pengayuan Resque ini menuturkan kebakaran lahan di wilayah Pandahan juga masih kerap terjadi. Hanya saja area yang terbakar cukup jauh dari permukiman sehingga warga agak tenang.
Kabut asap tebal juga cukup mengganggu lalu lintas di sekitar wilayah Desa Batibati hingga Desa Ujung. Sedangkan wilayah yang rentan kebakaran lahan yakni di Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, dan Desa Benuaraya (Batibati), justru tergolong terang.
Baca juga: Promo KFC Minggu 1 Oktober 2023, Senangkan Buah Hati dengan Paket Chaki Meal cuma Rp32 Ribuan
"Tadi pas lewat, justru yang berkabut asap itu yang setelah Benuaraya ke arah Banjarmasin. Kalau di Benuaraya ke arah Gunungraja malah cerah," ucap Zainal, warga Angsau, Pelaihari.
(banjarmasinpost.co.id/idda royani)
MUI Tanahlaut 'Curhat' ke Dewan, Minta Dukungan Dana Hibah Hingga Pendirian Perguruan Tinggi Islam |
![]() |
---|
Dinsos Tala Salurkan Usaha Ekonomi Produktif Perorangan, Pastikan Pantau Perkembangan di Lapangan |
![]() |
---|
Dapat Bantuan Usaha, Tukang Tambal Ban di Tambangulang Tanahlaut Ini Senang, Dari Ban hingga Kunci |
![]() |
---|
Pengawas MBG Saran Hindari Kacang Panjang, Kepala SDN 1 Telaga Pelaihari Lihat Ulat di Sayuran |
![]() |
---|
Pengawas MBG Tanahlaut Gerak Cepat Sikapi Temuan Ulat Pada Sayuran, Ini Saran Kepada Kepala Dapur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.