Warga Diminta Tak Lagi Buang Sampah di Tepi Jalan Raya Gunungraja, DLH Tala Cari Lokasi Baru TPS

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kontainer sampah di tepi jalan raya A Yani di kawasan bondong Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), kini tidak ada lagi.

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tala telah 'mengeksekusinya' atau meniadakannya sejak Sabtu kemarin.

Sampah yang berhamburan di lokasi tersebut juga telah diangkut. Selanjutnya, warga dilarang membuang sampah di tempat tersebut untuk kebersihan dan kesehatan lingkungan.

"Kami harapkan jangan ada lagi yang membuang sampah di situ. Mari bersama-sama menjaga kebersihan," ucap H Zainal Abidin, kepala DPRKPLH Tala, Minggu (22/10/2023).

Baca juga: Warga Tak Mampu Desa Nusaindah Tala Ini Terharu Rumahnya Dibedah Polisi, Tak Bocor Lagi Saat Hujan

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan di Jembatan 4 Batibati Tala, Pengendara Motor Alami Luka Serius

Baca juga: Pembunuhan Sadis di Kayu Abang Kalsel, Kasatreskrim Polres Tala Sebut Anggotanya Masih di Lapangan

Ia menuturkan pihak Balai Jalan wilayah Kalsel telah melarang penempatan kontainer TPS (tempat pembuangan sampah) di tepi jalan raya tersebut. Karena itu pihaknya juga telah menindaklanjuti dengan memindahkan kontainer sampah di tepi jalan rata A Yani di Gunungraja tersebut.

"Saat ini kami sedang mencari lokasi baru untuk tempat pembuangan sampah. Sudah ada alternatif tempatnya yang mudah dijangkau, agak masuk sedikit dari jalan raya," sebut Zainal.

Pejabat eselon II di Bumi Tuntung Pandang ini berharap nanti setelah tempat baru pembuangan sampah siap dioperasionalkan, warga tertib membuang sampah di situ.

"Jangan ada lagi yang membuang sampah di tepi jalan raya," tandasnya.

Langkah tersebut direspons positif warga di daerah ini.

"Bagus sekali kalau kontainer sampah di tepi jalan raya di kawasan bondong itu dipindahkan," kata Bahraniansyah, warga Angsau, Pelaihari.

Baca juga: Pembunuhan di Kayuabang Kabupaten Tala, Sebelum Kejadian Korban Sempat Kirim Pesan ke Hp Istri

Soalnya, lanjut pekerja swasta ini, jalan raya tersebut merupakan jalur utama Pelaihari-Banjarmasin sehingga mengganggu pandangan para pelintas jalan yang menapaki jalur vital ini.

Apalagi selama ini meski di tepi jalan raya tersebut diletakkan kontiner sampah, namun sebagian sampah tetap berserakan di sekitarnya. Termasuk di parit setempat. (Banjarmasinpost.co.id/Idda Royani)