Anggota Polres Tapin Dianiaya

Motif dan Kronologi Oknum TNI Aniaya Anggota Polisi Polres Tapin di HSS, Diduga Dipicu Cemburu

Kasus penganiayaan anggota Polres Tapin, M Rifai di parkiran Wisma Amawang, Desa Tibung Raya Kecamatan Kandangan, Kabupaten HSS dipicu diduga cemburu

|
Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
Warga untuk BPost
Korban (jaket merah) pascapenganiayaan di halaman parkir Wisma Amawang. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Kasus penganiayaan anggota Polres Tapin, M Rifai di halaman parkir Wisma Amawang, Desa Tibung Raya Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Minggu, 22 Oktober 2023 sekitar pukul 09.00 Wita diduga bermotif cemburu.

Berdasarkan sumber banjarmasinpost.co.id, yang meminta namanya tak dipublis menyebut, korban pernah chatting via WA dengan istri pelaku.

Disebutkan, istri pelaku adalah anggota aktif Satpol PP yang bertugas di Pemkab Tapin.

Diduga pelaku, oknum anggota TNI Yonif 623 tersebut mengecek telpon genggam istrinya, dan menemukan chat tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS : Oknum TNI Hajar Anggota Polisi Tapin di HSS, Kapolres Sebut Pelaku Masih Buron

“Pelaku kemudian menggunakan HP istrinya itu men-chat korban, dengan berpura-pura sebagai istrinya. DIa mengirim pesan bahwa dia sedang dipukuli suaminya dan minta ketemuan di Kandangan,”ungkap sumber tadi.  

Mendapat pesan tersebut, korban pun merespons chattingan tersebut dan mengira benar dari istri pelaku.

Sesuai janji, korban bertemu di halaman parkir wisma Amawang. Namun, sesampainya di parkiran wisma Amawang, korban langsung diadang pakai parang.

"Korban juga ditusuk di bagian mata, sehingga salah satu bola matanya pecah dan tangannya luka-luka karena berusaha menangkis,” jelas sumber tersebut.

Disebutkan pula, oknum anggota TNI tersebut tak sendirian. Tapi ada dua orang lagi, diduga warga sipil.

Setelah melukai korban, mereka langsung kabur. Sedangkan korban dievakuasi ke rumah sakit H Hasan Basry Kandangan, dan masih dalam perawatan.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu yang dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id mengakui peristiwa tersebut terjadi di wilayah HSS. Kapolres menyebut, tersangka masih dalam pengejaran.

“Kasusnya sudah kami limpahkan ke Sub Denpom Kandangan tadi malam (Minggu malam) ,” kata Kapolres.

Baca juga: Tabrakan Maut Mobil vs Motor di Kintap Kabupaten Tanah Laut Kalsel, Warga Sigap Atur Lalu Lintas

Jalani Operasi Mata

Korban penganiayaan  di halaman parkir wisma Amawang, Desa Tibung Raya, Kecamatan Kandangan, Hulu Sungai Selatan (HSS), Muhammad Rifai (26), anggota Polres Tapin, dikabarkan telah menjalani operasi mata di RS H Hasan Basry Kandangan.

Kondisi korban pun disebutkan sudah membaik, namun masih dalam perawatan.

“Sudah membaik pascaoperasi tadi malam,” kata Fadil, teman korban yang mendampingi  korban saat di IGD RSHHB Kandangan.

Namun, Fadil mengatakan, setelah selesai mendampingi di IGD dia langsung pulang ke Tapin, karena sudah ada pihak keluarga yang mendampingi.

Dijelaskan, saat datang ke Kandangan sebelum kejadian, korban hanya sendirian. Fadil sendiri mengatakan tak tahu persis bagaimana korban dianiaya.

Sementara, beredar rekaman CCTV di Wasma Amawang. Dalam rekaman tersebut terlihat korban datang menggunakan sepeda motor, namun tak terlihat lagi dimana posisi parkir korban.

Tak berapa lama, datang seorang pria berbaju biru pakai helm sendirian dengan pedang di tangan.  

Selanjutnya dua orang lainnya juga pakai senjata tajam berlari ke arah pria berbaju biru tadi. Namun, saat pelaku menganiaya korban tak terekam CCTV.

Terekam tak berselang lama, tiga orang tadi kabur. Kondisi halaman parkir sendiri sepi.

Sedangkan korban dengan langkah tertatih terlihat menuju ke arah para pelaku. Selanjutnya, tak tertangkap kamera lagi.

Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu yang sebelumnya dikonfirmasi menyatakan tersangka pelaku masih dalam pengejaran.

Diberitakan sebelumnya tersangka diduga adalah oknum TNI anggota Yonif 632 Banjarbaru, asal HSS.

(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved