Berita Batola

Beredar Video Beruang Muncul di Jambu Baru Kabupaten Barito Kuala, Kades Sebut Warga Sering Lihat

Kepala Desa Jambu Baru di Batola, Asliannoor, mengatakan, video kemunculan dua beruang sudah lama.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Alpri Widianjono
WARGA UNTUK BPOST
Tangkapan pada layar video penampakan dua beruang di Jalan Proyek Kawasan Terpadu di Desa Jambu Baru, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Kepala Desa setempat sebut video ini sudah lama. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Beredar video dua beruang muncul di Jalan Proyek Kawasan Terpadu, Desa Jambu Baru, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kepala Desa Jambu Baru, Asliannoor, saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, mengatakan, video kemunculan beruang itu peristiwanya sudah lama.

Dari yang ada, yakni pada 23 Oktober 2023.

Baca juga: Beruang Madu Gegerkan Warga Kabuau Kabupaten Barito Kuala, Makan Sawit dan Kelapa

Baca juga: Gibran Bakal Lawatan ke Kalsel, Gerindra Banjar Siap Sambut Bacawapres Probowo

Beruang itu, ungkap Asliannoor, mengincar pucuk buah kelapa tanaman warganya.

"Warga sudah sering melihat beruang itu, sehingga biasa saja dan dibiarkan saja, hingga pergi," katanya.

Dia menduga warganya iseng saja memposting foto dan video lama tersebut.

Baca juga: Kapolres HSS Tegaskan Tak Boleh Ada yang Bawa Sajam Selama Pemilu 2024, Pelaku Bakal Ditindak Tegas

Baca juga: Kronologis Mahasiswi Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Depan Taman Makam Pahlawan Pelaihari

"Itu video lama. Warga sudah terbiasa melihat penampakan beruang itu," imbuhnya.

Sebelumnya, pada 12 Oktober 2023, beruang madu memakan kelapa dan buah sawit di Desa Kabau, Kecamatan Kuripan.

Desa Kabau ini adalah desa yang bertetangga dengan Desa Jambu Baru.

Baca juga: Terluka Parah, Perempuan Korban Kecelakaan di Depan Makam Pahlawan Pelaihari Embuskan Napas Terakhir

Baca juga: Petugas Polres Tabalong Kalsel Periksa Dinding Pasar Rakyat Tanjung yang Ambruk

Kepala Desa Kabaua, Irwan, mengatakan, sudah ada upaya dengan memasang kandang jebak.

"Alat kandang jebak dipasang anggota Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalsel," katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved