Berita Banjarbaru

Jelang Akhir Musim Kemarau, Berikut Luas Lahan Terbakar Akibat Karhutla di Kota Banjarbaru

Menjelang pergantian musim kemarau ke penghujan, total hampir 1.000 Hektare lahan terbakar di Kota Banjarbaru

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/muhammad rahmadi
Karhutla di Gang Meranti V, Kelurahan Landasan Ulin Selatan Rt 9, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalsel. Api mendekati pemukiman warga. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Menjelang pergantian musim kemarau ke penghujan, total hampir 1.000 Hektare lahan terbakar di Kota Banjarbaru.

Berdasarakan data BPBD Kota Banjarbaru, sejak Maret hingga Oktober 2023, tercatat 990,1 Hektare lahan terbakar.

Luasan lahan terbakar itu merupakan total dari 446 kejadian, yang didominasi terjadi di Kecamatan Liang Anggang dan Landasan Ulin.

Kendati demikian diungkapkan Kalak BPBD Banjarbaru, Zaini, bahwa intensitas Karhutla dalam beberapa waktu terakhir mulai mengalami penurunan.

Baca juga: Api Karhutla Nyaris Melumat Pondok di Jingah Habang Ulu Kabupaten Banjar Kalsel

Baca juga: Cuaca Panas Picu Kebakaran Lahan di Kertak Hanyar-Gambut, Api Dekati Pemukiman Bikin Panik Warga

Baca juga: Kisah Relawan Kebakaran Lahan di Kalsel: Nginap di Lokasi Karhutla, Berteman Tabung Oksigen

"Bahkan sempat tidak ada titik api, ketika Kota Banjarbaru terus diguyur hujan. Sekarang memang tidak seperti Agustus dan September lalu," katanya, Selasa (31/10/2023).

Meski intensitas Karhutla mulai berkurang, Zaini menyebut pihaknya akan selalu waspada menghadapi segala macam bencana.

Terlebih pada masa peralihan seperti sekarang, dari musim panas potensi Karhutla ke musim ke hujan berpotensi Banjir.

"Karena kesiagaan sudah menjadi tugas pokok dan fungsi kami di BPBD," jelasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved