Keracunan Massal di HSU

Kasus Keracunan Massal di Padang Tanggul HSU, 20 Orang Dilarikan ke IGD RSUD Pambalah Batung Amuntai

Keracunan massal diduga karena menyantap sajian hajatan terjadi di Desa Padang Tanggul, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU),

Penulis: Dony Usman | Editor: Edi Nugroho
(banjarmasinpost.co.id/donyusman)
Satu pasien diduga korban keracunan masssal di Desa Padang Tanggul yang masih jalani perawatan di IGD RSUD Pambalah Batung Amuntai, Senin (6_11_2023) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI-Keracunan massal diduga karena menyantap sajian hajatan terjadi di Desa Padang Tanggul, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Akibatnya puluhan orang jadi korban dan beberapa di antaranya harus mendapatkan penanganan dari petugas medis.

Selain mendapat penanganan medis dari petugas puskesmas yang datang ke desa, 20 orang dilarikan ke IGD RSUD Pambalah Batung, Amuntai.

Kasi Keperawatan RSUD Pambalah Batung Amuntai, Asran, ditemui, Senin (6/11/2023) siang, membenarkan ada 20 orang yang masuk ke IGD karena diduga keracunan makanan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Dugaan Keracunan Massal Gegerkan Padang Tanggul HSU, Puluhan Orang Alami Mual-mual

Baca juga: Api Bakar Pohon Sagu dan Dekati Pemukiman di Desa Serawi Tapin, Kini Dekati Kawasan Penduduk

"Tadi pasien berdatangan, sampai saat ini ada 20 orang, dibawa pembakal dan masyarakat," katanya.

Dari 20 orang tersebut, lanjutnya, memiliki keluhan yang sama ada alami berak-berak, pusing dan mual.

Kemudian semuanya dilakukan penanganan hingga akhirnya 16 orang bisa dipulangkan ke rumah dan 4 orang masih jalani perawatan.

Mereka yang dibolehkan pulang memang sudah membaik, tetapi tetap diingatkan apabila ada gejala lagi yang dapat sebabkan dehidrasi agar bisa dibawa kembali ke IGD.

Sementara yang masih dirawat karena kondisinya masih pusing dan lemas sehingga disarankan untuk jalani rawat inap.

Ditambahkannya, dalam kejadian ini sebagian juga ditangani pihak puskesmas yang datang ke desa untuk berikan layanan pengobatan.

Baca juga: Disdik Tanahbumbu Beri Bantuan Ribuan Paket Tas dan Buku Tulis untuk Siswa Kurang Mampu

Sehingga beberapa warga bisa langsung tertolong dan tidak harus dilarikan ke IGD RSUD Pambalah Batung.

"Dugaan sementara ada keracunan makanan, tapi untuk kepastiannya ada tim lagi yang akan memeriksa sampel makananya," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved