Berita HSS

Ustazah TK dan PAUDIT Qurrata’ayun di Kandangan Ajak Anak-anak Ziarahi Makam Pahlawan

Saat Hari Pahlawan, ustaz dan ustazah TKIT dan PAUD-IT Qurrata,ayun ajak anak didik mengunjungi Taman Makan Pahlawan di Kandangan, Kabupaten HSS.

Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
DISKOMINFO KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN
Anak-anak TK-IT dan PAUD-IT Qurrata,ayun Kandangan saat ziarah di Taman Makam Pahlawan Pusara Bakti Banua di Desa Mandapai, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (10/11/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT)  dan PAUD-IT Qurrata,ayun, Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel), menggelar kegiatan di luar sekolah.

Ustaz-ustazah mengajak muridnya tersebut untuk ziarah di Taman Makan Pahlawan Pusara Bakti Banua di Desa Mandapai, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten HSS, Provinsi Kalsel. 

Kegiatan tersebut dalam rangka memperingat Hari Pahlawan.

Baca juga: Dugaan Kampanye Kadisdikbud Kalsel Muhammadun di Sekolah, Bawaslu Umumkan Rekomendasi Pekan Depan

Baca juga: Puluhan Pemuda-Pemudi Gelar Seruan Aksi Bela Palestina di Kota Banjarmasin Kalsel

Tim Koordinasi Kesiswaan, Nurmahani, Jumat (10/11/2023), menjelaskan, kegiatan tersebut dalam rangka menanamkan rasa Cinta Tanah Air dan mengenal para Pahlawan sejak dini kepada anak-anak.

“Juga sebagai kegiatan puncak rangkaian pelaksanaan proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Untuk itu, kami melibatkan murid dari 3 kelas dengan total 20 anak dalam satu kelasnya," ujarnya.

Dijelaskan, rangkaian kegiatan memperingati Hari Pahlawan sudah dilaksanakan sejak 6 November 2023.

Baca juga: Dua Rumah Kosong di Samping Taman Kamboja Banjarmasin Ludes Terbakar, Warga Ungkap Fakta Ini

Baca juga: Api Berkobar di Samping Taman Kamboja Banjarmasin, Dua Rumah Kosong Ludes Terbakar

Selain mendatangkan narasumber dari veteran pejuang asal Kandangan, anak-anak didik juga membuat karya seni dari bahan alam.

Bahan bekas, termasuk pembuatan replika senjata yang digunakan para pejuang  kemerdekaan.

“Ada pula dramatisasi pejuang dalam melawan penjajah, mengadaptasi kisah-kisah heroik di Kandangan,” jelas Nurmahani lagi.

Baca juga: Kebakaran Lahan di Batulicin Tanbu Dekati Pemukiman, Warga Diminta Diminta Isi Tandon Air

Baca juga: Kebakaran di HST Kalsel, Api Hanguskan Lima Rumah di Desa Binjai Pirua

Disebutkan, ziarah ke makam Pahlawan merupakan tahap akhir kegiatan tersebut.

“Dari kegiatan ini kam berharap anak-anak lebih menghargai waktu. Apalagi sekarang sudah bebas bagi mereka untuk berekspresi dan belajar. Selain itu, mendorong semangat belajar anak-anak dan membentuk karekter anak mencintai sejarag bangs aini,”pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved