Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka Halaman 175 176, Pro Kontra Puisi Esai
Berikut kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/SMK, soal Bab 6 Semester 2 Kurikulum Merdeka Halaman 175 dan 176.
Penulis: Kristin Juli Saputri | Editor: Mariana
BANJARMASINPOST.CO.ID - Berikut kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/SMK, soal Bab 6 Semester 2 Kurikulum Merdeka Halaman 175 dan 176.
Soal Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/SMK Bab 6 Semester 2 halaman 175 176 Kurikulum Merdeka merupakan soal tentang Pro dan Kontra Puisi Esai.
Banjarmasinpost.co.id tidak bertanggung jawab dalam perbedaan jawaban pada kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA/SMK Bab 6 Semester 2 halaman 175 dan 176 Kurikulum Merdeka.
Baca juga: Jadwal dan Agenda Hari Ketiga Kampanye Pilpres 2024: Anies, Ganjar di Jakarta, Prabowo Tetap Kerja?
Baca juga: Ucapan Radja Nainggolan Viral Usai Gabung Bhayangkara, Eks Inter Milan: Artis Berkedok Pemain Bola
Kunci jawaban ini hanya untuk soal dalam Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X.
Terbitan Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kemendikbud Ristek.
Berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA/SMK halaman 175 dan 176 Kurikulum Merdeka.
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 10 Bab 6 halaman 175-176 ini hanya sebagai referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Pro dan Kontra Puisi Esai
Setelah membaca dengan saksama teks di atas, bentuklah kelompok yang terdiri atas 4-5 siswa. Kemudian, lakukan diskusi untuk menjawab
beberapa pertanyaan di bawah ini!
1. Teks di atas termasuk dalam jenis teks apa? Jelaskan alasannya!
Jawaban:
Teks diskusi. Alasannya, karena isinya membahas suatu persoalan yang menjadi perdebatan atau mengundang pro/kontra di masyarakat dan diakhiri oleh penutup atau simpulan.
2. Apa yang menjadi pokok persoalan yang dibahas dalam teks tersebut? Jelaskan!
Jawaban:
Munculnya jenis puisi baru, yaitu puisi esai. Alasannya karena puisi esai dianggap memiliki konsep yang menyalahi dalam ranah puisi Indonesia.
3. Mengapa hal tersebut menjadi polemik atau kontroversi di lingkungan masyarakat? Jelaskan!
Jawaban:
Karena penyebutan puisi esai dianggap tidak lazim dan tidak dikenal sebelumnya. Selain itu, puisi pada dasarnya identik dengan tulisan fiksi dan bersifat imajinatif. Hal ini berbeda dengan esai yang merupakan teks yang ber sifat faktual dan realistis sehingga keduanya tidak bisa gabungkan.
4. Jelaskan alasan-alasan mengapa beberapa pihak bersikap mendukung/pro dalam teks tersebut!
Jawaban:
Alasan yang diungkapkan ialah bahwa perpuisian Indonesia saat ini mirip dengan kondisi Amerika Serikat sekitar tahun 2006. Pada saat itu, puisi makin sulit dipahami dan seakan berada di wilayah yang lain. Penulisannya mengalami kebuntuan dan tidak mengalami perubahan berarti selama puluhan tahun.
Munculnya puisi esai dianggap sebagai upaya menjadikan puisi dekat dan dapat mudah dipahami masyarakat umum. Hal ini terutama ditunjukan dengan kehadiran catatan kaki yang meru pakan upaya menjelaskan dan mengaitkan isi puisi dengan konteks sosial di luar puisi.
Baca juga: Info Cuaca Ekstrem Kamis 30 November 2023, Kalsel Hujan Petir, Waspada Bali dan Jateng
5. Jelaskan alasan-alasan mengapa beberapa pihak bersikap menentang/kontra dalam teks tersebut!
Jawaban:
Adapun, pihak yang menentang berargumen bahwa puisi pada dasarnya identik dengan tulisan fiksi dan bersifat imajinatif. Hal ini berbeda
dengan esai yang merupakan teks yang bersifat faktual dan realistis sehingga keduanya tidak bisa gabungkan.
Selain itu, terkait klaim beberapa pihak sebagai pencipta pertama jenis puisi esai yang beredar dianggap menyesatkan. Hal ini karena puisi semacam itu bukanlah hal yang baru sebab sebenarnya telah ada sejak masa Alexander Pope, penyair Inggris abad ke 18. Beberapa penyair Indonesia juga pernah menulis puisi dengan tema sosial berbentuk transparan dan memiliki catatan kaki sejenis puisi esai.
Beberapa pihak juga menyoroti masifnya gerakan puisi esai karena adanya pihak tertentu yang menjadi sponsor dan mendanai dengan maksud dan tujuan tertentu seperti popularitas dan elektabilitas.
6. Tulislah ide pokok masing-masing paragraf dalam teks tersebut!
Jawaban:
Paragraf 1: Kemunculan puisi esai sebagai puisi jenis baru
Paragraf 2: Pendukung beranggapan bahwa perpuisian Indonesia saat ini mirip dengan kondisi Amerika Serikat sekitar tahun 2006
Paragraf 3: Pendukung bahkan tergerak untuk memunculkan angkatan baru puisi esai selain angkatan yang sudah ada sebelumnya
Paragraf 4: Penentang berargumen puisi pada dasarnya tulisan fiksi dan imajinatif berbeda dengan esai yang bersifat faktual dan realistis.
Paragraf 5: Pro kontra kemunculan puisi esai saat ini memang tak terhindarkan.
7. Susunlah ringkasan berdasarkan isi teks di atas dengan kata-kata sendiri!
Jawaban:
Beberapa tahun lalu muncul puisi esai sebagai puisi jenis baru yang mengundang pro dan kontra. Para pendukung yang pro beranggapan
bahwa perpuisian Indonesia saat ini mirip dengan kondisi Amerika Serikat sekitar tahun 2006. Mereka bahkan tergerak untuk memunculkan angkatan baru puisi esai selain angkatan yang sudah ada sebelumnya. Adapun para penentang berargumen puisi pada dasarnya tulisan fiksi dan imajinatif berbeda dengan esai yang bersifat faktual dan realistis. Pro kontra kemunculan puisi esai saat ini memang tak terhindarkan.
8. Tuliskan komentar atau pendapat kalian terhadap permasalahan yang dibahas dalam teks tersebut!
Jawaban:
Sebaiknya perdebatan dan kontroversi ini kembalikan kepada para akademisi yang memiliki landasan teori, referensi, atau argumentasi
ilmiah.
9. Tulislah lima kata baru yang kalian temukan dalam teks dan jelaskan makna kata-kata tersebut berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)!
Jawaban:
a. Kata Baru: Kontroversi
Makna Kata: Perdebatan, pertentangan, persengketaan
Sumber: KBBI Daring
b. Kata Baru: Polemik
Makna Kata: Perdebatan mengenai suatu masalah yang dikemukakan secara terbuka dalam media massa
Sumber: KBBI Daring
c. Kata Baru: Jurnalis
Makna Kata: Orang yang pekerjaannya mengumpulkan dan menulis berita di media massa cetak atau elektronik; wartawan
Sumber: KBBI Daring
d. Kata Baru: Eksistensi
Makna Kata: Hal berada; keberadaan
Sumber: KBBI Daring
e. Kata Baru: Dinamika
Makna Kata: Gerak (dari dalam); tenaga yang menggerakkan; semangat
Sumber: KBBI Daring
10. Analisislah teks tersebut di atas dalam format berikut!
Jawaban:
1) Struktur Teks: Isu
Letak Paragraf: Paragraf ke 1
Alasan: Berisi masalah yang akan didiskusikan atau dibahas lebih lanjut, yaitu tentang munculnya puisi esai.
2) Struktur Teks: Argumen Pro
Letak Paragraf: Paragraf ke 2 dan 3
Alasan: Berisi dukungan/alasan/pendapat mendukung/pro hal yang dibahas dalam teks.
3) Struktur Teks: Argumen kontra
Letak Paragraf: Paragraf ke 4
Alasan: Berisi tentangan/alasan/pendapat menentang/kontra hal yang dibahas dalam teks.
4) Struktur Teks: Simpulan/Penutup
Letak Paragraf: Paragraf ke 5
Alasan: Berisi kesimpulan dan saran berupa jalan keluar dari suatu masalah.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
Sumber: Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X.
(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)
| Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 SMP Halaman 20,21, 22 Kurikulum Merdeka, Look At The Picture |
|
|---|
| Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Kurikulum Merdeka, Listen to Audio 4.1: Galang and his Family |
|
|---|
| Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka, Tugas Kelompok Halaman 86 |
|
|---|
| Kunci Jawaban PKN Kelas 9 SMP Hal 47 Kurikulum Merdeka, Perwujudan Hak Warga Negara dalam UUD 1945 |
|
|---|
| Kunci Jawaban Geografi Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka, Sensus Online Indonesia Halaman 166 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.