Pilpres 2024
Anies Baswedan Ungkap Strategi Patahkan Dominasi Suara Prabowo Subianto di Kalsel
Calon Presiden Republik Indonesia, Anies Rasyid Baswedan berupaya mematahkan dominasi Prabowo Subianto di Kalimantan Selatan
Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Calon Presiden Republik Indonesia, Anies Rasyid Baswedan berupaya mematahkan dominasi Prabowo Subianto di Kalimantan Selatan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu optimistis mampu meraup suara besar warga Kalsel pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Meski dua edisi pemilu sebelumnya didominasi Prabowo Subianto.
“Mudah-mudahan menang besar,” ucapnya, usai silaturahmi dengan habaib dan ulama se-Kalsel, di Hotel Galaxy Banjarmasin, Selasa (5/12/2023).
Menurut Anies, warga Kalsel menginginkan adanya perubahan nyata. Hal itu sesuai dengan komitmen pasangan Anies-Muhaimin (AMIN). Perubahan yang dimaksud seperti pemerataan pembangunan.
Baca juga: Resmi Tempati Perumahan Eks Kebakaran Kelurahan Kotabaru Tengah, Warga Nantikan Penyerahan SHM
Baca juga: Miliki Alat Pendeteksi Pelanggaran Lalu Lintas, Satlantas Bakal Pasang di Dua Lokasi ini di HSS
“Pembangunan yang orientasinya pertumbuhan menjadi pertumbuhan dan pemerataan, dari pembangunan yang padat modal menjadi padat modal dan padat karya, dari orientasi pendidikan negeri dan umum menjadi setara antara negeri dan swasta, antara umum dan agama,” bebernya.
Anies mengklaim perubahan tersebut sudah terbukti saat dirinya pemimpin DKI Jakarta. Oleh karena itu, perubahan tersebut akan dilanjutkan ke tingkat nasional.
“Jadi perubahan itu nyata, dan ini bukan diperlihatkan untuk besok, ini sudah dikerjakan di Jakarta, kita akan meneruskan ke tingkat nasional,” tutur Anies.
Diketahui, Prabowo Subianto mendominasi Pilpres pada 2014 dan 2019.
Saat Pemilu 2014, Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa sukses meraih 941.809 suara atau 50,05 persen. Sementara pesaingnya Joko Widodo dengan Jusuf Kalla meraih 939.748 atau 49,95 persen.
Keperkasaan Prabowo di Kalsel berlanjut pada Pemilu 2019. Kala itu, Prabowo yang menggandeng Sandiaga Uno berhasil meraih 1.470.163 suara atau 64.09 persen. Sedangkan pesaingnya pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin hanya meraih 823.939 suara atau 35.91 persen.
Perolehan suara Prabowo mengalami kenaikan signifikan di Pilpres 2019 dibanding 2014. Selisihnya mencapai 582.354 suara.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)
| Masridah Badwie Resmi Diberhentikan, Begini Langkah Bawaslu Kalsel |
|
|---|
| Ernalisa Halaby Mendaftar, Pengurus Demokrat Banjarbaru Suarakan Jargon Lisa Mengabdi |
|
|---|
| Jelang Pilgub Kalsel 2024, MRK Penuhi Undangan DPP PKB di Jakarta |
|
|---|
| PDIP ‘Salahkan’ Jokowi Usai Pilpres 2024, Begini Respons Relawan Projo Kalsel |
|
|---|
| KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wakil Presiden, BETA Kalsel Sebut Kemenangan Generasi Muda |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.