Arsenal dan Chelsea Beri Peringatan Transfer Kylian Mbappe, Pernyataan Real Madrid dan Dampak FFP

Mbappe diperkirakan ingin klub berikutnya terikat pada awal Maret ketika Liga Champions dimulai kembali.

Hal ini membuat klub-klub Inggris melihat ke dalam karena mereka kesulitan menghadapi peraturan keuangan.

Chelsea dan Arsenal secara khusus adalah dua klub yang paling mungkin terlibat dalam setiap tawaran yang diajukan kepada Mbappe karena kebutuhan mereka akan penyerang baru serta riwayat pengeluaran terkini.

Namun, kedua belah pihak sedang dalam modus operandi jual sebelum membeli dan akan kesulitan untuk mendanai kepindahan bahkan tanpa perlu biaya transfer.

Pasangan ini telah lolos dari tuntutan FFP dari Liga Premier yang akan memberi mereka waktu hingga set akun berikutnya.

Tetapi dengan pembatasan aktivitas terbaru, semakin sulit membayangkan Mbappe pindah ke Inggris pada saat ini.

Bahkan presiden Madrid Florentino Perez, yang ingin menjadikan Mbappe sebagai pemain terbaru dari daftar panjang rekrutan Galactico, ditanyai tentang pemain berusia 25 tahun itu.

“Ini bukan hari yang tepat untuk membicarakan Mbappe, ini adalah hari untuk memberi selamat kepada para pemain yang kami miliki, bukan yang dimiliki tim lain,” ujarnya usai kesuksesan Piala Super, dikutip dari Football London, Selasa (16/1/2024).

PSG sendiri masih malu-malu mengenai masalah ini , namun rekan presidennya Nasser Al-Khelaifi juga terbuka mengenai masa depan Mbappe awal bulan ini.

“Saya memiliki perjanjian yang baik dengan Kylian Mbappé,” katanya kepada RMC Sport.

"Itu antara Kylian dan saya jadi saya tidak akan berkomentar tentang uang atau detailnya," tegasnya.

Dia menambahkan: “Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengannya.

Tapi perjanjian ini ada di antara kita dan akan tetap ada di antara kita.

Kylian Mbappe di sini memiliki tempat latihan terbaik di dunia, pelatih terbaik di dunia, dan secara teratur bermain di Liga Champions. Dia adalah pusat dari proyek kami.

"Biarkan Kylian Mbappe hidup damai, tenang. Dia tidak akan pernah melakukan apa pun melawan PSG. Saya percaya Mbappe. Dia bagian dari keluarga," ujarnya.