Pilpres 2024

Elektabilitas Prabowo Masih Dominan di Jatim Hasil Survei Terbaru, Anies dan Ganjar Dinamis

Hasil survei terbaru khusus daerah Jawa Timur (Jatim), menampilkan elektabilitas tiga pasangan capres-cawapres kontestan Pilpres 2024.

Editor: Mariana
Tribunnews
Capres cawapres peserta Pilpres 2024: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Berikut hasil survei elektabilitas capres dan cawapres pada Pilpres 2024. Menilik peluang Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud lolos ke putaran kedua. 

Founder dan Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas Prabowo-Gibran cenderung menurun dibanding survei sebelumnya.

Berbanding terbalik dengan Anies-Muhaimin yang elektabilitasnya cenderung naik signifikan dalam beberapa waktu terakhir ini.

"Di Jawa Timur, Pak Prabowo turun elektabilitasnya. Mas Anies yang kenaikannya cukup kencang," kata Burhanuddin dalam paparannya dilansir dari surya.co.id.

Sejak Oktober hingga Desember, survei Indikator memperlihatkan Prabowo-Gibran memang cenderung meningkat di Jawa Timur.

Puncaknya, pada survei Desember lalu, elektabilitas Prabowo-Gibran telah mencapai 53,4 persen.

Sedangkan Anies-Muhaimin pada Desember lalu baru mencapai 12,6 persen. Pun demikian dengan Ganjar-Mahfud yang masih di angka 22,8 persen di akhir tahun tersebut.

"Lagi-lagi dinamika selalu melibatkan 02 dan 03. Kalau kita lihat trend, ketika elektabilitas Pak Prabowo naik itu umumnya diikuti oleh penurunan Mas Ganjar. Begitu pula sebaliknya," kata Burhanuddin.

Secara nasional, Prabowo-Gibran juga masih memimpin. Menggunakan pertanyaan "Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama pasangan berikut ini?', mayoritas responden masih mengunggulkan pasangan Prabowo-Gibran.

Rinciannya, Prabowo-Gibran (45,79 persen), Anies-Cak Imin (25,47 persen), dan Ganjar-Mahfud (22,96 persen). Masih ada 5,78 persen responden yang belum menentukan pilihan.

Survei dilakukan pada 30 Desember 2023 sampai 6 Januari 2024 secara tatap muka sebelum debat ketiga Pilpres pada 7 Januari 2024.

Populasi survei tersebut adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah basis dalam survei sebanyak 1.220 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 Provinsi.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel basis 4.560 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara MoE di wilayah oversample sebagai berikut: Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dengan masing-masing sample 400 responden memiliki toleransi kesalahan (MoE) sekitar ± 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

2. Lembaga Survei Indonesia (LSI)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved