Agenda Kampanye Akbar Capres Hari Ini: Anies ke Jogja, Prabowo Sambangi Bekasi, Ganjar di Jateng

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ketiga capres peserta Pilpres 2024 kembali melaksanakan Kampanye Akbar hari ini, Selasa (23/1/2024).

Capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo kembali Kampanye Akbar di sejumlah daerah yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Diketahui KPU telah menetapkan jadwal Kampanye Akbar Pemilu 2024 pada 21 Januari hingga 10 Februari.

Masa kampanye peserta Pilpres 2024, yakni calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) memasuki hari ke-57.

Lalu, kemana sajakah kampanye mereka pada hari ini, Selasa (23/1/2024)?

Baca juga: Viral Ayam Anteng saat Dibonceng Naik Motor Keliling Jogja, Disebut Mirip Tokoh Kartun di Upin-ipin

Baca juga: Viral Ibu-ibu di Bulukumba Pamer Perhiasan Bak Toko Emas Berjalan, Bobot Emas yang Dipakai Terkuak

Anies Kampanye Akbar di Wilayah DI Yogyakarta

Capres nomor urut 3, Anies Baswedan menggelar kampanye akbar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini, Selasa.

Diketahui, ini merupakan kampanye terbuka perdana Anies di wilayah DIY.

Kampanye terbuka tersebut bertajuk 'Apel Akbar Bersama Rakyat' dan dimulai pada pukul 09.00 WIB di Lapangan Jambidan, Banguntapan, Bantul.

Dikutip dari Wartakotalive.com, selain kampanye akbar, Anies nantinya juga dijadwalkan menghadiri diskusi bersama kalangan GenZ bertajuk 'Desak Anies'.

Untuk diketahui, sebelumnya acara Desak Anies sempat mengalami kendala karena izin tempatnya dicabut.

Awalnya, panitia acara berencana menggelar acara itu pada Selasa siang, pukul 12.30 WIB.

Namun, pada Senin (22/1/2024) sekitar pukul 20.00 WIB, melalui akun Instagram Anies, yakni @aniesbaswedan dan @ubahbareng, diumumkan acara Desak Anies batal digelar di lokasi tersebut.

Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN (Anies-Muhaimin) menjelaskan, saat persiapan acara, tiba-tiba pihaknya mendapat informasi bahwa pengelola tidak jadi memberikan izin.

Namun, saat Jubir Timnas AMIN, Usamah Abdul Azis, meminta surat pembatalan tersebut, pihak pengelola tak memberikannya.

"Pas kita lagi masang sound, lagi persiapan acara, tiba-tiba dapet info dari pengelola bahwa nggak jadi diberikan izin dan kami minta surat pembatalannya nggak diberikan," kata Usamah, kepada wartawan, Senin.