Jalan Longsor Km 171 Satui Tanbu Segera Diperbaiki, Zairullah : Biaya Ditanggung PT Arutmin

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Jalan longsor di Kilometer (Km) 171 Desa Satui Barat, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanahbumbu akan dilakukan perbaikan setelah Pemilu 2024.

Kabar tersebut Itu disampaikan oleh Bupati Tanahbumbu HM Zairullah Azhar, kepada Banjarmasinpost.co.id, Kamis (25/1/2024) di ruang kerjanya.

Menurutnya, perkiraan mulai perbaikan jalan longsor di Km 171 dilakukan dimulai pasca pileg dan pilpres  atau  sekitar bulan Maret  2024 mendatang, dengan masa pengerjaan kurang lebih selama satu tahun .

“Hasil dari sejumlah rangkaian pertemuan-pertemuan antara Pemkab Tanahbumbu, Kementerian PUPR, dan PT Arutmin beberapa waktu terakhir, jalan longsor KM 171 dipastikan ditimbun dan kembali dibangun dengan mulus,” ungkap Bupati Tanahbumbu HM Zairullah Azhar.

Zairullah membeberkan, seluruh pembiayaan untuk penimbun dan pembangunan jalan baru,  ditanggung PT Arutmin  Indonesia  dengan perkiraan anggaran 300 miliar.

Lamanya pekerjaan, sambungnya, sekitar 12 bulan.

Sedangkan untuk jalan alternatif  juga akan dipindahkan, ke jalan alternatif baru yang lebih cepat dari jalur alternatif sebelumnya.

Menurut Bupati, Pemkab tidak  akan dirugikan karena aset jalan alternatif yang selama ini dilakukan pengerasan oleh daerah, akan dibeli PT  Arutmin Indonesia.

Abah Zairullah sapaan akrab Bupati Tanahbumbu itu, mengungkapkan alasan mendasar pengalihan kembali jalan Km 171 karena untuk  kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pasalnya di sekitar jalan alternatif saat ini ada aktivitas pertambangan resmi yang dikhawatirkan mengganggu kondisi jalan sehingga menjadi keluhan masyarakat atau pengguna jalan,” jelas Bupati Tanahbumbu.

Untuk sekedar diketahui, jalan nasional di km 171 Satui Barat tersebut, longsor 28 September 2022 lalu, akibatnya sebagian besar badan jalan terputus dan terpaksa ditutup untuk akses utama angkutan roda empat keatas Pemkab kemudian membuat jalan alternatif dari sisi kanan jalur Batulicin -  Banjarmasin sebagai pengganti Jalan utama.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhamad Fikri)