Kabar Kalteng

Pesan Terakhir Sebelum Pria di Pahandut Palangkaraya Kalteng Akhiri Hidup dengan Seutas Tali

Sebelum ditemukan meninggal dunia, Bastianor (28) sempat sungkem dan minta maaf kepada ibunya, Sabtu (3/2/2024).

Editor: Edi Nugroho
Tribun Kalteng
Suasana TKP yang digunakan korband diduga gantung diri di Pahandut Palangkaraya Kalteng 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA  -Ini pesan terakhir sebelum pria di di Jalan Dr Murdjani, Gang Karyawan, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah akhiri hidup dengan seutas tali.

Sebelum ditemukan meninggal dunia, Bastianor (28) sempat sungkem dan minta maaf kepada ibunya, Sabtu (3/2/2024).

Penemuan jenazah berlokasi di Jalan Dr Murdjani, Gang Karyawan, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Bastianor ditemukan meninggal dengan cara tak wajar dalam kamar baraknya yang telah ditinggali bertahun-tahun.

Ketua RW, Masrani membenarkan kejadian penemuan jenazah pria di lingkungannya.

Baca juga: Licin, Ceceran Minyak Jelantah di Bundaran Sirang Pitu Tapin Sebabkan Pengendara Terjatuh

Baca juga: Geger Pria di Jalan Dr Murdjani Pahandut Palangkaraya Kalteng Akhiri Hidup dengan Seutas Tali

“Tadi penemuan jenazah sekira pukul 20.21 WIB, ditemukan oleh adik almarhum,” terangnya.

Sebelum nekat mengakhiri hidupnya, almarhum bahkan diketahui sempat meminta maaf kepada ibunya.

Baca juga: BREAKING NEWS, Pria di Pahandut Palangkaraya Diduga Mengakhiri Hidupnya dengan Seutas Tali

Baca juga: Hal yang Tak Disukai Jose Mourinho di Klub Sebelum Gabung AS Roma, Eks Man United Buka Suara

“Jadi sebelum ditemukan meninggal, ibu almarhum mengatakan bahwa almarhum sempat salim, sungkem, dan meminta maaf kepada ibunya,” terang Masrani.

Melakukan hal tersebut, tak ada kecurigaan dari pihak keluarga bahwa almarhum nekat mengakhiri hidupnya.

Masrani pun mengatakan bahwa tujuan dari almarhum meminta maaf pun masih belum diketahui.

Jenazah pertama kali ditemukan oleh adiknya, kemudian diberitahukan kepada ibunya.

“Saat ditemukan almarhum sudah dalam posisi tergantung menggunakan kabel yang mengikat pada bagian leher,” ujar Ketua RW.

Dirinya pun mengatakan kurang mengetahui permasalahan yang dialami oleh almarhum.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved