Serambi Ummah

Bulan Syaban 2024, Ini Anjuran Amalan yang Dicontohkan Nabi Muhammad SAW untuk Sambut Bulan Ramadhan

bulan Syaban 1445 H atau bulan Syaban 2024 bertepatan dengan hari Minggu,11 Februari 2024, amalan ini baik dikerjakan sebelum memasuki Ramadhan 2024.

Editor: Rahmadhani
freepik
Ilustrasi Bulan Syaban 1445 H atau bulan Syaban 2024. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tak lama lagi masuk bulan Syaban 1445 H atau bulan Syaban 2024, yang menjadi bulan terakhir sebelum memasuki Ramadhan 2024.

Berdasarkan Kalender Hijriah, tanggal 1 Syaban 1445 H bertepatan dengan hari Minggu,11 Februari 2024.

Simak ceramah Ustadz Abdul Somad (UAS) terkait penjelasan akan keutamaan bulan Syaban.

Imbauan untuk melakukan ibadah sunnah juga dianjurkan memasuki pertengahan bulan Syaban.

Bulan Syaban merupakan bulan kedelapan dalam Kalender Hijriyah.

Ada berbagai keutamaan dan amalan dalam Bulan Syaban.

Satu di antaranya adalah memperbanyak puasa sunnah.

Lantas, apa saja keutamaan dan amalan di Bulan Syaban?

Berikut Keutamaan dan Amalan yang Dianjurkan di Bulan Syaban:

Ustadz Abdul Somad menceritakan kisah cucu angkat Nabi Muhammad SAW, Usamah bin Zaid.

Baca juga: Bacaan Doa dan Shalawat Nariyah Peringati Isra Miraj 2024, Simak Amalan Lainnya di Bulan Rajab

Baca juga: Awal Puasa 1 Ramadhan 1445 H Jatuh pada 11 Maret 2024 Berdasar Muhammadiyah, BRIN: Bisa Beda NU

Diceritakan Usamah bin Zain datang menemui Nabi Muhammad dan bertanya: Wahai Rasulullah saya tidak pernah melihat Engkau berpuasa di bulan-bulan lain sebanyak engkau berpuasa di bulan Sya’ban. Ada apa gerangan?

Mendengar pertanyaan cucunya itu, Rasulullah menjawab bulan ini (Syaban) merupakan bulan semua amalan diangkat ke sisi Allah SWT.

Dan Rasulullah sangat senang saat amalnya diangkat Allah SWT sedang dalam keadaan berpuasa.

Setelah itu, Ustaz Abdul Somad mengatakan, saking seringnya Rasulullah berpuasa pada bulan Syaban, Aisya tak bisa lagi membedakan apakah Rasulullah berpuasa pada hari itu atau tidak.

“Saya tidak pernah melihat Rasulullah menyempurnakan puasa dalam satu bulan, kecuali bulan Ramadhan. Dan saya tidak pernah melihat Nabi lebih banyak puasa dari Ramadhan selain di bulan Sya'ban,” kata Ustaz Abdul Somad menerjemahkan hadis yang dibacanya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved