Ekonomi dan Bisnis
Pasar Murah Direncanakan Kembali Digelar di Amuntai HSU, Ini Jadwal dan Lokasinya
Setelah dua kali dilaksanakan selama Januari 2024, gelaran pasar murah kembali akan ada dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU)
Penulis: Dony Usman | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI- Setelah dua kali dilaksanakan selama Januari 2024, gelaran pasar murah kembali akan dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
Pasar murah ini digelar dalam rangka membantu masyarakat untuk mendapatkan beberapa kebutuhan harian dengan harga lebih terjangkau.
Selain itu, pasar murah juga dilaksanakan agar tetap bisa membuat inflasi terkendali dan menstabilkan harga-harga bahan pokok di pasaran
Kadis Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten HSU, H Kamarudin, mengatakan, dalam Februari ini memang ada rencana digelar pasar murah.
Baca juga: Terdampak Kelangkaan, Harga Beras di Balangan Meroket, Siam Jadi Segini
Baca juga: Beras Premium Mendadak Langka di Warung Kawasan Banjarbaru, Harga Terus Melonjak
Direncanakan pasar murah akan dilaksanakan selama tiga hari dengan lokasi di depan Lapangan Pahlawan Amuntai.
"Rencananya 24, 25 dan 26 Februari diadakan pasar murah di depan lapangan Pahlawan," katanya.
Pasar murah ini merupakan program yang akan dilaksanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ditambahkannya juga, untuk terus bisa mengetahui bagaimana kondisi harga dan stok yang ada , pihaknya juga melakukan dengan cara monitoring dan evaluas.
Monitoring dan evaluasi ini di antaranya dengan menyasar ke tempat agen-agen besar yang ada di Kabupaten HSU.
Sementara itu berdasarkan data yang dihimpun Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan HSU, saat ini memang ada terjadi kenaikan beberapa bahan pokok.
Di antaranya, selama sepekan terakhir ini kenaikan yang cukup signifikan terlihat dari harga cabai segar.
Masing-masing, cabai merah biasa dari Rp 40 ribu naik Rp 80 ribu perkilogram. Cabai rawit lokal dari Rp70 ribu naik jadi Rp100 ribu perkilogram.
Baca juga: Pastikan Stok Aman, Kadiskumdagri Akui Harga Bahan Pokok di Tanbu Naik, Ayam Ras Rp70 Ribu Perekor
Cabai rawit taji dari Rp45 ribu naik jadi Rp60 ribu perkilogram, cabai rawit tiung dari Rp45 ribu naik jadi Rp60 ribu perkilogram dan Cabai keriting dari Rp 30 ribu naik jadi Rp 60 ribu.
"Minggu kemarin masih stabil," kata Kamarudin.
Adanya kenaikan harga ini sepekan terakhir ini diperkirakan salah satu penyebannya karena adanya hari besar keagamaan.
(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)
| Penerbangan Langsung ke Arab Saudi, Dosen Ibitek Banjarmasin Ungkap Dampak Ganda Ekonomi Kalsel | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Selesaikan Masalah Condotel, Grand Tand Hotel Lakukan Pemecahan Sertifikat, Investor Diminta Sabar | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Belum Ada Koperasi Merah Putih di Kalsel Terima Kredit Perbankan, KMP Tetap Wajib Penuhi Kelayakan | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Usaha KMP di Kalsel Mulai Berdetak, Koperasi Kintapura Tanahlaut Jual Lele 250 Kg | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Penerbangan Perdana Air Asia Banjarmasin-Kuala Lumpur Resmi Dibuka, Bawa 180 Penumpang | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

                
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.