Florentino Perez Umumkan Transfer Kylian Mbappe ke Skuad Real Madrid, Arsenal dan Arteta Melawan

Kylian Mbappe tampaknya akan meninggalkan PSG musim panas ini setelah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dan Darren Bent yakin Arsenal harus rela berkorban untuk mendapatkan tanda tangannya.

Arsenal harus mempertimbangkan untuk melepaskan kombinasi Martin Odegaard, Gabriel Jesus dan Bukayo Saka jika mereka ingin mendapatkan Kylian Mbappe, kata mantan penyerang Liga Premier Darren Bent.

Masa-masa Mbappe bersama Paris Saint-Germain tampaknya akan segera berakhir, dengan pemain berusia 25 tahun itu memberi tahu klub tentang keinginannya untuk pergi pada akhir musim , daripada memperpanjang kontraknya.

Real Madrid menjadi yang terdepan dalam mendapatkan tanda tangan pemenang Piala Dunia tersebut dengan klaim bahwa presiden Florentino Perez telah memberi tahu pasukannya bahwa kesepakatan telah tercapai.

Arsenal mungkin masih bersaing untuk mendapatkan Mbappe, yang telah mencetak 243 gol dan memberikan 105 assist dalam 290 penampilan PSG untuk PSG, dengan Mikel Arteta menyarankan timnya harus ikut dalam pembicaraan.

Pelatih asal Spanyol itu menyatakannya secara sederhana: "Jika kami ingin menjadi tim terbaik, kami memerlukan talenta terbaik dan pemain terbaik, itu sudah pasti."

Bent yakin prospek mendapatkan superstar Prancis itu berarti The Gunners harus rela berkorban karena tuntutan finansial yang dibutuhkan.

Meskipun dia tidak yakin tim London utara mampu kehilangan Saka dan Odegaard secara bersamaan, pakar tersebut yakin penjualan mereka harus dipertimbangkan.

Mantan striker Sunderland dan Tottenham Hotspur mengatakan di talkSPORT: "Saya tidak akan melepaskan Saka dan Odegaard. Saya akan melepaskan Gabriel Jesus dan Martin Odegaard, atau Gabriel Jesus dan Saka.

Itu menyakitkan saya karena Saka, lulusan akademi, tetapi Anda berbicara tentang pemain terbaik di planet ini dan dia tidak tua, dia masih muda.

Anda akan memiliki penyerang tengah yang akan mencetak gol dan dia bisa bermain." di sisi kanan itu juga."

Meski Arteta berharap bisa mendapatkan bakat seperti itu ke timnya, dia mengakui bahwa belum ada pembicaraan yang terjadi. Tekanan untuk itu akan datang dari direktur olahraga Edu Gaspar.

“Saya tidak [dalam pembicaraan apa pun tentang penandatanganan Mbappe),” katanya.

"Mungkin Edu dan pemiliknya juga begitu, tapi saya tidak akan terlibat dalam percakapan itu sampai tahap terakhir."

Namun, Arteta yakin kehebatan Arsenal bisa tetap menjadi daya tarik bagi pemain mana pun. Sejarah klub terbukti meyakinkan di matanya.

Dia berkata: "Klub tempat kami berada, saya rasa hal itu tidak pernah menjadi masalah. Semua orang ingin bermain untuk Arsenal.

Setidaknya para pemain yang telah berdiskusi dengan kami, mereka selalu tersenyum saat Anda membukanya pintu dan mulai berdiskusi.

“Itu karena sejarah kami dan semua yang telah kami lakukan di masa lalu," tegasnya.

(Banjarmasinpost.co.id)