Ini Jenis Peralatan yang Digunakan Tim SAR untuk Mencari Korban Tenggelam di Sungai Pengaron Banjar

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ini jenis peralatan yang dipakai Tim SAR Gabungan untuk mencari Irwansyah alias Bambang (37) korban tenggelam di Sungai Pengaron Banjar.

Tim Basarnas Banjarmasin sudah di lokasi dan bergabung jadi Tim Search and Rescue (SAR) gabungan,

Tujuannya, untuk melalukan pencarian kepada Irwansyah alias Bambang (37) Warga, RT 01, RW 01 Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar Kalsel yang diduga tenggelam di sungai Pengaron, Minggu (25/2/2024).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin Al Amrad, S.Sos, mengatakan tim sudah bekerja melakukan pencarian kepada korban yang diduga tenggelam menggunakan beberapa perlengkapan.

Baca juga: Detik-detik Peristiwa Motor Terbakar di Dekat Pom Bensin Gambut, Terjadi saat Dini Hari

Baca juga: Dua Bangunan di Desa Ayuang Barabai Diterjang Puting Beliung, BPBD HST : Rusak Bagian Atap

"Kami dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin mengirimkan tim rescue sebanyak lima orang menggunakan Armada Rescue D max dengan membawa Perahu Karet menuju tempat laporan. Saat ini tim sudah bekerja, " kata Al Amrad, S.Sos, dalam laporannya.

Kronologi tenggelamnya warga di sungai ini pada 24 Februari 2024 09.00 Wita, korban berangkat memancing di sekitar aliran Sungai Martapura.

Namun sampai malam hari korban belum pulang ke rumah.

Kemudian, keluarga korban berinisiatif mencari korban di sekitar aliran Sungai Martapura di tempat korban sering memancing.

Selanjutnya, pad 24 februari 2024 pukul 23.30 Wita keluarga korban hanya menemukan peralatan pancing beserta sandal korban.

Namun korban tidak ada di tempat dan korban diduga tenggelam jatuh ke Sungai.

Selanjutnya keluarga korban menghubungi kepala desa dan informasi diteruskan ke Kantor Basarnas Banjarmasin.

"Jumlah korban dalam pencarian satu orang, atas nama Irwansyah (37) warga Desa Lok Tunggul RT 01 RW 01 Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan, " urainya. (Banjarmasipost/Nurholis Huda).